Connect with us

Pemerintahan

Program Minyak Goreng Murah, Swalayan Jejaring dan Supermarket Diserbu Masyarakat

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sejak beberapa bulan lalu, harga minyak goreng di pasaran terus merangkak naik. Hingga saat ini, harga minyak goreng sendiri masih dalam kategori cukup tinggi, di atas harga normal. Di warung-warung, harga ecer bisa menyentuh Rp 20.000 per liter minyak goreng.

Menyikapi kondisi yang semakin tidak stabil ini Kementerian Perdagangan kemudian meluncurkan program minyak goreng murah dengan harga Rp 14.000 per liternya. Namun demikian, program ini hanya berlaku pada anggota Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Asprindo). Sejak beberapa hari ini, masyarakat Gunungkidul langsung memburu toko ritel yang ada di 18 kapanewon untuk membeli minyak goreng dengan harga murah ini.

Kepala Seksi Distribusi Bidang Perdagangan, Dinas Perdagangan Kabupaten Gunungkidul, Sigit Haryanto mengatakan, program dari Kementerian ini akan berlangsung sampai harga minyak goreng kembali stabil. Diperkirakan, dengan program ini, harga minyak goreng akan kembali stabil hingga 6 bulan ke depan. Adapun sesuai dengan instruksi dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) terkait dengan satu harga yang diberlakukan mulai 18 Januari 2022 lalu, seluruh anggota Asprindo wajib mematok harga minyak Rp 14.000 per liternya.

Berita Lainnya  Mulai Februari, Pembelian Pertalite Menggunakan Jerigen Resmi Dilarang

Di Gunungkidul sendiri, yang wajib menerapkan harga murah itu adalah di toko jejaring yaitu Alfamart dan Indomart yang tersebar di seluruh daerah. Belum lama ini kemudian ditambah dengan supermarket Pamela 9 yang juga menerapkan harga murah. Pantauan yang dilakukan oleh dinas, beberapa saat pasca kebijakan itu diterapkan, saat dilakukan pengecekan di lapangan, ternyata bahan pokok yang satu ini langsung diserbu oleh pembeli. Terdapat pembatasan pembelian pula yang diterapkan oleh pemerintah.

“Satu orang hanya diperkenankan membeli 2 liter minyak goreng,” jelas Sigit Haryanto, Sabtu (23/01/2022).

Ia menghimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan panic buying akan minyak goreng dengan harga murah tersebut. Menurutnya, stok minyak goreng saat ini melimpah sehingga masyarakat tidak perlu memborong dengan mencari ke toko-toko lain. Panic buying ini dapat berdampak pada warga lain yang tidak kebagian akan bahan pokok tersebut.

Berita Lainnya  Tokoh Agama Berkumpul di Mapolres, Sepakat Berantas Radikalisme Agar Gunungkidul Tetap Adem Ayem

“Kepada masyarakat dimohon untuk tenang karena stok minyak goreng melimpah dan kami Dinas Perdagangan Kabupaten Gunungkidul bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY dan Kemendag akan terus melakukan operasi pasar terutama yang langsung ke masyarakat untuk menstabilkan harga minyak goreng,” tegas Sigit.

Di pasar dan pedangang kecil, kebijakan ini juga diminta untuk segera diterapkan, paling tidak 1 minggu setelah instruksi keluar. Nmaum sampai sekarang, harga minyak goreng di pasaran tergolong masih tinggi. Pengecekan petugas Dinas Perdagangan, minyak goreng masih menyentuh harga Rp 19.500 per liternya.

Sementara jika di warung-warung harganya juga masih sangat tinggi ada yang Rp 20.000 sampai Rp 21.000 per liternya. Hal ini tentu membuat banyak konsumen terpaksa harus mensiasati agar penggunaan minyak goreng lebih hemat dan pengeluarannya.

Salah seorang pembeli minyak goreng, Yossi mengatakan harga yang melambung tinggi ini sangatlah memberatkan masyarakat. Sebab bukan hanya naik melainkan sudah ganti harga. Untuk itu dirinya sekarang lebih memilih tidak memasak yang sekiranya membutuhkan minyak banyak.

Berita Lainnya  Hujan Belum Merata, Sri Purnomo Kembali Salurkan Bantuan Air Bersih Untuk Warga Gunungkidul

“Ya gimana harganya mahal belum lagi bahan pokok lainnya yang juga naik sedikit demi sedikit,” ujar Yossi.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata1 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler