Sosial
Program Sejuta Cinta Untuk Ibu Gunungkidul
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Tanggal 22 Desember diperingati sebagai Hari Ibu. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Gunungkidul mengadakan sebuah acara peringatan dengan tema Sejuta Cinta Untuk Ibu. Acara ini merupakan salah salah satu kegiatan atau implementasi visi dari PKS yang mana maju untuk menjadi partai pelopor dalam mewujudkan cita-cita dasar nasional Indonesia yakni mencerdaskan kehidupan bangsa. Sebab seorang ibu atau perempuan memiliki peranan yang penting dalam perkembangan anak serta kecerdasannya.
Salah satu kegiatan yang digagas oleh PKS untuk memperingati hari Ibu adalah dengan mengadakan pelatihan budidaya tanaman bersama puluhan ibu-ibu rumah tangga yang menjadi binaan partai tersebut. Seorang perempuan atau ibu memiliki peranan penting di tengah pandemi covid adalah bagaimana caranya menjaga ketahanan pangan, ketahanan kesehatan dan lainnya dalam keluarga.
“Pelatihan budidaya tanaman ini mudah, tapi manfaatnya luar biasa,” papar Ketua Bidang Petani dan Nelayan DPD PKS Gunungkidul, Tukiyat.
Tukiyat, mengungkapkan, sektor pertanian adalah sektor yang terbukti mampu bertahan di masa pandemi. Dalam hal ini pemanfaatan pekarangan rumah untuk ketahanan pangan keluarga menjadi hal yang paling mudah dilakukan.
“Pemanfaatan pekarangan ini sekarang sedang digalakkan. Mau pekarangannya luas atau sempit tapi tetap bisa digunakan dan produksi tanaman yang bisa dipanen dan diolah dalam waktu yang tidak terlalu lama,” terang dia.
“Misalnya pekarangan digunakan untuk menanam sayur-sayuran buah, ataupun tamanan lain yang sekiranya dapat diolah. Itu kan sudah bisa membantu mengurangi bebab keuangan kepala keluarga. Belum lagi jika bisa membuat makanan yang dijual,” imbuhnya.
Selain mengikuti pelatihan budidaya tanaman, peserta juga menyimak sosialiasi tentang keberadaan Rumah Keluarga Indonesia. Dalam sesi sosialisasi RKI Farda menjelaskan, terdapat 6 klaster kegiatan pokok RKI, yaitu klaster lingkungan hidup dengan kegiatan bidudaya tanaman dan bank sampah. Klaster ekonomi dengan pembinaan ekonomi keluarga, klaster kesehatan dengan keatan olaraga, klaster sosial (RKI Peduli), Klaster pendidikan dengan Pembinaan keluarga sejahtera dan Klaster Konseling.
Adapun konseling keluarga yang diselenggarakan oleh RKI meliputi konsultasi pra nikah, parenting, club ayah, sahabat ibu & anak, serta konsultasi lansia. Menurutnya, kegiatan-kegiatan yang dilakukan RKI merupakan pintu bagi setiap orang untuk bergabung dengan PKS.
Ketua Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPD PKS Gunugkidul, Fardatun Muamiroh menambahkan, kegiatan yang dilakukan ini untuk semakin membuat seorang ibu lebih semangat dan berperan dalam segala hal. Kemudian juga memberikan apresiasi kepada kaum ibu yang memiliki peran penting dalam kehidupan berkeluarga.
Mereka harus menjadi seorang yang multitalenta dalam setiap waktu dan kondisi. Terlebih dalam situasi seperti sekarang, beragam permasalahan kesehatan, sosial ekonomi muncul, seorang ibu atau perempuan harus dapat dengan sigap mengatasi kondisi yang sedang tidak stabil.
“Seorang ibu memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan. Maka dari itu, dalam peringatan hari ibu ini kami para perempuan melakukan kegiatan yang sekiranya bermanfaat di kemudian hari,” ucap Fardatun Muamiroh.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Habiskan Anggaran 41 Miliar, Puluhan Titik Ruas Jalan Gunungkidul Diperbaiki
-
Olahraga2 minggu yang lalu
PON XXI Aceh, PDBI Gunungkidul Sabet Juara Umum 2
-
Politik4 minggu yang lalu
Sunaryanta -Ardi Sisir Basis Muhammadiyah
-
Olahraga2 minggu yang lalu
Kejurkab Gunungkidul, Ganeksa Bhumikarta Rebut Gelar Juara Putra
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Tertabrak Fortuner, Pemotor di Gunungkidul Terseret 20 Meter Hingga Tewas
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Kapasitas Mulai Penuh, Pemkab Gunungkidul Wacanakan Perluasan TPAS Wukirsari
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Ratusan Kilometer Jalan Rusak, Pemerintah Usulkan Perubahan Status di Sejumlah Titik
-
Hukum3 minggu yang lalu
Ngaku Bisa Gandakan Uang, Dukun di Gunungkidul Diringkus Polisi
-
Politik4 minggu yang lalu
Benyamin Sudarmaji Deklarasikan Dukungan Untuk Sunaryanta-Ardi
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Rem Blong, Bus Pariwisata Tabrak Lapak Pedagang di JJLS
-
Sosial3 minggu yang lalu
Ardi di Depan Umat Katholik: Hanya di Era Sunaryanta Insiden SARA Tak Pernah Terjadi
-
Hukum2 minggu yang lalu
Sempat Disekap di Rumah Kosong, Siswi 11 Tahun Dicabuli Pemuda Bejat