Pemerintahan
Proyek Revitaliasi Senilai 7,8 Miliar Rampung, Pasar Playen Akan Segera Kembali Dibuka
Playen,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pasar Playen yang terletak di Desa Ngawu, Kecamatan Playen dipastikan akan mulai beroprasi pada awal tahun 2020 ini. Setelah direvitalisasi sejak tahun 2018 lalu, para pedagang di Pasar Playen nantinya akan menempati satu-satunya pasar yang diproyeksikan menjadi Pasar Standar Nasional Indonesia dan pasar percontohan di Gunungkidul ini.
Kepala Bidang Pengelolaan Pasar Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gunungkidul, Ari Setiawan mengungkapkan, pembangunan tahap satu dan tahap dua Pasar Playen telah berhasil diselesaikan sesuai target yakni pada akhir tahun 2019. Adapun sumber dana sendiri digelontorkan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) senilai total Rp 7,8 miliar.
“Saat ini para pedagang tengah berembuk untuk pembagian kios dan sekaligus rencana pindahan dari pasar darurat,” ungkap Ari, saat dikonfirmasi pidjar-com-525357.hostingersite.com, Jumat (03/01/2020).
Ari mengatakan, nantinya dengan fasilitas pasca revitalisasi ini, Pasar Playen akan dijadikan pasar percontohan yang memiliki Standar Nasional Indonesia. Menurutnya, di Pasar Playen sendiri hampir memenuhi 44 kriteria yang ada yang menentukan standar tersebut. Mulai dari kios yang terpisah di masing-masing komponen, akses difabel, ruangan merokok dan lainnya.
“Standar layanan kepada pengunjung sangatlah dibutuhkan, mudah-mudahan segera terwujud,” imbuh Ari.
Menurutnya, setelah penataan selesai, para pedagang nantinya diwajibkan membayar kontrak kios. Adapun kontrak sendiri yakni untuk kios per meter persegi Rp. 737.040,- sementara per los per meter persegi yakni Rp. 353.779,-. Biaya sewa tersebut berlaku selama tiga tahun.
“Keistimewaan pasar ini, pedagang sayur dan sembako langsung dari petani, sehingga nantinya bisa menjadi rujukan wisatawan untuk belanja,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Disperindag Kabupaten Gunungkidul, Johan Eko menambahkan, pasar Playen sendiri adalah satu diantara sekian pasar di Gunungkidul yang direvitalisasi pada tahun 2019 lalu. Diantara pasar-pasar yang direvitalisasi adalah Pasar Playen, Pasar Karangijo Ponjong dan Pasar Jimbaran Ponjong. Keseluruhan pasar tersebut akan kembali beroperasi secara penuh pada tahun 2020 ini setelah proses pembangunan bisa dilakukan tepat waktu.
“Saat ini masih dalam tahapan penataan pedagang, sebelum akhirnya nanti pasar dibuka dan difungsikan kembali,” pungkas Johan.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
50 Kilometer Jalan Kabupaten di Gunungkidul Beralih Status
-
Pemerintahan7 hari yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Mengenal Hamam Tejotioso, Pembalap Cilik Gunungkidul yang Mulai Ukir Prestasi
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
bisnis4 minggu yang lalu
Grafik Perjalanan Kereta Api Selesai Difinalisasi, Pemesanan Tiket KA Februari 2025 Mulai Dibuka Bertahap
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Hukum3 minggu yang lalu
Kasus Penyalahgunaan Tanah Kas Desa, Lurah Sampang Ditahan
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
PMK Kembali Merebak di Gunungkidul, 43 Sapi Suspek Mati Mendadak
-
Hukum1 minggu yang lalu
Curi 5 Potong Kayu, Warga Panggang Terancam 5 Tahun Penjara
-
Pendidikan2 minggu yang lalu
SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Siap Melaju ke Tingkat Nasional Ajang OMBN 2025
-
bisnis4 minggu yang lalu
Diproyeksi Ada Kenaikan 47 Ribu Penumpang Hari Ini, PT KAI Daop 6 Yogyakarta Himbau Penumpang Jaga Barang Bawaannya
-
bisnis3 minggu yang lalu
Jazz Menggema di Stasiun Yogyakarta, Ratusan Penumpang Nyanyi Bareng Maliq & D’Essentials