Pemerintahan
Puluhan Mantan Penerima PKH Dapat Bantuan 3 Juta





Wonosari,(pidjar.com)—Sebanyak 27 keluarga mantan penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) kembali mendapatkan bantuan dari pemerintah untuk menguatkan kondisi ekonomi mereka. Para keluarga ini mendapatkan bantuan berupa uang tunai sebesar 3 juta rupiah untuk membuka usaha agar perekonomian mereka lebih baik.
Kepala Bidang Kesejahteraan Sosial, Dinas Sosial Gunungkidul, Giyanto mengatakan, di Kabupaten Gunungkidul, keluarga penerima manfaat (KPM)yang mendapatkan bantuan PKH masih banyak. Ada sebagian yang mengundurkan diri dari bantuan ini karena ekonominya sudah membaik dan ada juga yang harus keluar dari program tersebut lantaran sudah tidak memiliki komponen. Padahal mereka yang sudah tidak memiliki komponen tidak semuanya kuat dalam perekonomiannya.
Untuk memberikan bantuan pemberdayaan bagi peserta PKH graduasi yang masih prasejahtera ini, pemerintah Kabupaten meluncurkan program pemberian bantuan permodalan. Di mana para serta ini mendapatkan pendampingan dan permodalan untuk membuka usaha.
“Tidak semua yang keluar dari PKH kondisi perekonomiannya baik. Maka sebagai perhatian dan pemberdayaan, pemerintah memberikan modal usaha,” kata Giyanto, Selasa (19/10/2021).
Ia menjelaskan, modal usaha yang diberikan sebesar 3 juta rupiah. Peruntukannya adalah untuk membuka usaha mikro yang sekiranya hasil dari usaha ini bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan setiap harinya. Mereka yang mendapat bantuan tersebut kemudian membuka usaha jual gorengan, warung kelontong, warung sayur dan usaha lainnya.
“Peruntukannya kecuali ternak ya. Sebab kalau untuk ternak kambing itu kan lama hasil yang didapat, sementara kalau untuk usaha penjualan dan produksi hasil atau untungnya bisa dirasakan setiap hari untuk memenuhi kebutuhan mereka,” jelasnya.
Sebanyak 27 keluarga yang mendapatkan bantuan ini tersebar di Kapanewon Panggang, Ponjong, dan Karangmojo. Harapannya dengan adanya program ini perekonomian masyarakat bisa sedikit terbantu. Mereka bisa menjadi mandiri dengan usaha yang mereka rintis.
“Ini merupakan program pertama di tahun 2021 ini. Syaratnya peserta PKH sudah graduasi atau keluar, usia produktif, punya usaha ekonomi produktif dan usahanya non ternak,” imbuh dia.
Di Gunungkidul sendiri, masih banyak keluarga yang masuk dalam daftar penerimaan bantuan. Terlebih sekarang ini kondisi ekonomi masih sulit akibat hantaman covid19.


-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Tabrakan di Kepek, 2 Pelajar SMA Tewas
-
Hukum2 minggu yang lalu
Ajak Check In Bocah SD, Remaja 19 Tahun Diamankan Polisi
-
Kriminal2 minggu yang lalu
Klithih Beraksi di Jalan Wonosari-Jogja, Serang Pemotor Wanita
-
Hukum2 minggu yang lalu
Siswi SMP Disetubuhi Kakeknya Hingga Berkali-kali
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Dipicu Hamil di Luar Nikah, Ratusan Anak di Gunungkidul Ajukan Dispensasi Nikah
-
Kriminal2 minggu yang lalu
Tertangkap Bobol Home Stay, Dua Pelajar Babak Belur
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Ikuti Google Map, Pengemudi Wanita dan Anaknya Tersesat Hingga ke Tengah Hutan
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Mengaku Hendak Diadopsi, Bayi 1 Hari Ternyata Dijual di Media Sosial
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Gedung Pusat Oleh-oleh Produk Gunungkidul Dibangun di Kawasan Krakal
-
Pariwisata3 minggu yang lalu
Jaya Hingga Ambruknya Obyek Wisata Sri Gethuk Yang Sempat Hits
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
JJLS Tersambung 2025 dan Kekhawatiran PHRI Jalur Kota Sepi Wisatawan
-
Info Ringan4 minggu yang lalu
Mencicipi Apem Jawa Sang Raja Yang Digadang Jadi Oleh-oleh Khas Gunungkidul