Connect with us

Sosial

Ratusan Pemegang Senjata Api Jalani Tes Psikologi, Yang Tidak Lolos Akan Ditarik

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Ratusan personel pemegang senjata api Polres Gunungkidul menjalani tes psikologi. Tes yang rutin dilakukan ini merupakan salah satu bentuk antisipasi guna mencegah penyalahgunaan senjata api oleh anggota kepolisian. Di tangan yang salah, senjata api memang bisa sangat berbahata. Seperti yang terjadi di Medan, Sumatera Utara ketika Wakapolres Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat memberondong adik iparnya dengan meletuskan 6 kali tembakan. Dari hasil pemeriksaan, pelaku diketahui mengalami gangguan kejiwaan yang cukup berat.

Wakapolres Gunungkidul Kompol Verena Sri Wahyuningsih mengatakan, test psikologi merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan setiap 6 bulan sekali bagi pemegang senjata api dinas. Adapun penguji didatangkan tim penguji dari Polda DIY.

Berita Lainnya  Masa Jabatan Telah Berakhir, 5 Kursi Komisioner KPU Gunungkidul Masih Kosong

"Hasilnya belum kita ketahui, nanti yang koreksi dari Polda dan hasilnya akan diberikan lewat Polres Gunungkidul," kata Verena, Jumat (27/04/2018) siang.

Dirinya menambahkan, anggota Polres Gunungkidul pemegang senpi genggam wajib hukumnya harus lulus tes. Jika tidak, dipastikan senjata api yang dipinjam pakaikan termasuk pelurunya tersebut akan ditarik oleh pihaknya. Lantaran bahaya dan resikonya cukup tinggi, para anggota pemegang senjata api memang harus lolos dari berbagai bermacam persyaratan. Selain lolos tes, nantinya pihaknya juga akan melihat tabiat anggota dalam kedinasan maupun di masyarakat.

"Apabila baik tidak ada catatan pastinya disetujui pinjam pakai senpi dinas. Namun sebaliknya, jika anggota ada catatan kurang baik bon pinjam pakai senpi akan ditangguhkan terlebih dahulu," imbuh dia.

Verena mengatakan, hak tersebut dilakukan guna mengantisipasi penyimpangan yang dilakukan anggota dalam penggunaan senjata api. Sebab jika ada ketedoran menyangkut penggunaan senjata api, nyawa adalah sebagai taruhannya.

Berita Lainnya  Leganya Mahasiswa Asal Gunungkidul di China Yang Akhirnya Bisa Pulang ke Kampung Halaman

"Memang ada kasus di wilayah lain, semoga di Gunungkidul tidak ada," pungkas dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler