Pemerintahan
Rekayasa Lalu Lintas Pasca Rampung Dibangun, Bundaran Tobong Siyono Akan Dipasang Bangjo
Wonosari, (pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Selepas rampungnya proyek penataan Bundaran Tobong Siyono, pemerintah merencanakan untuk membuat rekayasa lalu lintas direncanakan di kawasan tersebut. Selain itu, Dinas Perhubungan Gunungkidul juga mengusulkan penambahan ATCS di Bundaran Tobong.
Kepala Dinas Perhubungan Gunungkidul, Rakhmadian Wijayanto, mengatakan jika jalan di Bundaran Tobong Siyono merupakan salah satu jalan terpadat di Gunungkidul. Menurutnya, pertemuan lima arus jalan di sana meningkatkan potensi kecelakaan. Sehingga kemudian perlu adanya rekayasa lalu lintas.
“Rencananya rekayasa akan berlaku kendaraan yang dari arah Jl. Kyai Legi atau Jalur Cinta tidak boleh langsung ke kanan atau ke arah Wonosari, pengendara harus ke kiri dahulu memutar di Bundaran. Karena memang sangat rawan di sana,” jelasnya.
“Ini yang baru koordinasi dengan Dishub Provinsi dan juga terkait pemasangan Water Barrier baru,” sambungnya.
Lantaran berada di Jalan Nasional dan Jalan Provinsi, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi dan Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Kemenhub Solo. Selain itu, pihaknya juga mengusulkan pemasangan ATCS dan rambu APILL di seputaran Bundaran Tobong.
“Kita usulkan juga ATCS untuk pengaturan lampu APILL dan pembinaan lalu lintas. Karena kendaraan di sana itu padat sekali, tapi kita masih menunggu dari BPTD. Mudah-mudahan permohonan kita untuk pemasangan APILL dan ATCS dikabulkan,” ucapnya.
Selain di Bundaran Tobong Siyono, pihaknya juga gencar menggelar patroli untuk menghimbau warga yang memarkirkan kendaraan di pinggir trotoar yang baru. Pihaknya kerap menjumpai warga ataupun pengunjung pedestrian yang memarkirkan kendaraannya di tepi jalan. Untuk mengatasi hal tersebut, Dishub Gunungkidul bersama dengan DPUPRKP dan Bappeda sedang mencari kantong parkir yang baru untuk parkir warga yang datang di kawasan pedestrian Siyono.
“Kesepakatan di forum kabupaten kemarin kita akan pasang rambu dilarang parkir dan berhenti, setelah kita pantau setiap malam di sana ternyata ramai. Kalau sekarang kantong parkir yang tersedia baru di GOR Siyono itu, tapi ini baru mencari tambahan kantong parkir yang baru,” pungkas Rakhmadian.
-
Sosial4 hari yang lalu
Momen Sunaryanta Menyamar Untuk Nonton Karnaval HUT Gunungkidul
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Habiskan Anggaran 41 Miliar, Puluhan Titik Ruas Jalan Gunungkidul Diperbaiki
-
Olahraga3 minggu yang lalu
PON XXI Aceh, PDBI Gunungkidul Sabet Juara Umum 2
-
Sosial4 hari yang lalu
Hari Jadi ke 194, Gunungkidul Night Carnival Jadi Momen Tingkatkan Ekonomi dan Eksistensi Kesenian
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Kejurkab Gunungkidul, Ganeksa Bhumikarta Rebut Gelar Juara Putra
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Tertabrak Fortuner, Pemotor di Gunungkidul Terseret 20 Meter Hingga Tewas
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Ratusan Kilometer Jalan Rusak, Pemerintah Usulkan Perubahan Status di Sejumlah Titik
-
Hukum4 minggu yang lalu
Ngaku Bisa Gandakan Uang, Dukun di Gunungkidul Diringkus Polisi
-
Hukum2 minggu yang lalu
Sempat Disekap di Rumah Kosong, Siswi 11 Tahun Dicabuli Pemuda Bejat
-
Sosial3 minggu yang lalu
Ardi di Depan Umat Katholik: Hanya di Era Sunaryanta Insiden SARA Tak Pernah Terjadi
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran dari Pusat Untuk Pengembangan Pangan Akuatik di Gunungkidul
-
Politik3 minggu yang lalu
Protes Badingah Saat Namanya Masuk Jadi Tim Penasehat Calon Bupati