Pemerintahan
Rekrutmen CPNS dan PPPK Tahun 2019 Ini, Pemkab Gunungkidul Masih Prioritaskan Sektor Pendidikan dan Kesehatan






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pemerintah akan kembali melakukan perekrutan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun 2019 ini. Ratusan ribu formasi akan dibuka oleh pemerintah pusat di berbagai daerah. Untuk di Kabupaten Gunungkidul sendiri, saat ini dari Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) tengah melakukan penyusunan dan perhitungan kebutuhan.
Kepal Bidang Formasi, Pengembangan dan Data Pegawai, Reni Linawati mengatakan jika pihaknya beberapa waktu lalu telah mendapat surat dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi mengenai perekrutan CPNS dan PPPK pada tahun 2019 ini. Usai mendapat surat tersebut, pihaknya langsung melakukan penyusunan dan perhitungan atas jumlah pegawai yang dibutuhkan dan formasi apa yang sekiranya mendesak.
Dari pemerintah sendiri mengacu pada kondisi jalannya ketugasan selama ini, terdapat beberapa formasi dan bidang yang membutuhkan pegawai negeri maupun dengan perjanjian kerja. Sejauh ini, pihaknya masih terus melakukan penyusunan formasi yang akan diajukan ke pemerintah pusat.
“Sekitar 300 formasi yang akan kami ajukan ke pemerintah pusat,” kata Reni Linawati, Selasa (11/06/2019).
Jumlah tersebut nampaknya masih dapat berubah mengingat tahapan penyusunan masih dilakukan oleh jajarannya. Adapun dalam kuota yang tersedia itu, 30 persen untuk calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan 70 persen sisanya untuk kuota PPPK. Bidang kesehatan dan pendidikan masih akan menjadi prioritas dalam rekrutmen ini.







Namun demikin, disinggung mengenai perekrutan ini dibuka untuk umum ataupun tenaga honorer yang selama ini mengabdi, ia masih belum bisa berkomentar banyak. Sejauh ini pihaknya berusaha melakukan tahapan sesuai prosedur yang ada. CPNS dan PPPK tahun 2018 lalu telah dilakukan dan serangkaian tahapan juga dilalui. Sementara untuk CPNS 2019 masih dalam tahapan penyusunan kebutuhan maupun formasi.
“Minggu kedua di bulan Juni ini data untuk pengajuan kebutuhan paling lambat sudah kami serahkan ke pemerintah pusat,” tambah Reni.
Sekedar informasi, saat ini terdapat sekitar 8.353 pegawai aktif di Gunungkidul dengan berbagai golongan dan kedudukan. Dari jumlah tersebut setiap tahunnya terdapat 300 hingga 400 orang yang pensiun. Dengan demikian pegawai negeri di kabupaten Gunungkidul cukup dibutuhkan untuk menunjang kinerja dan pelayanan, terlebih untuk tenaga kesehatan dan pendidikan perlu penambahan ekstra. Berkaca pada kondisi ini setiap kali ada rekrutmen pegawai yang diprioritaskan adalah bidang kesehatan dan pendidikan.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks