Pemerintahan
Sampah Masuk 50 Ton per Hari, TPAS Baleharjo Penuh Tahun Depan
Wonosari,(pidjar.com)–Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Wukirsari, Kalurahan Baleharjo, Kapanewon Wonosari yang dikelola oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) saat ini kapasitasnya hampir penuh. Diprediksi, kapasitas di satu-satunya TPAS di Gunungkidul ini akan penuh dalam setahun ke depan. Sejumlah langkah telah disiapkan DLH Gunungkidul dalam mengantisipasi hal tersebut. Selain pembangunan TPAS di Kalurahan Banjarejo, Kapanewon Tanjungsari, pemerintah juga mewacanakan perluasan sel baru di Wukirsari.
Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Pengembangan Kapasitas, Eko Suharso mengatakan luas lahan sampah di TPAS Wukirsari mencapai 17.600 meter persegi dengan ketinggian sampah 7 meter. Adapun keterisian sampah pada lahan yang tersedia telah mencapai 70 persen. Menurut hitung-hitungan yang dilakukan oleh petugas, dalam kurun waktu 1 tahun ke depan, kapasitas TPAS akan penuh. Perhitungan sendiri dengan mempertimbangkan jumlah volume sampah yang masuk setiap harinya.
“Produksi sampah saat ini mengalami peningkatan, rerata perhari sampah yang masuk mencapai 50 ton,” kata Eko, Senin (08/03/2021).
Sampah-sampah tersebut berasal dari perkotaan dan kawasan wisata. Mayoritas merupakan sampah rumah tangga dan sisanya sampah dari sektor lain. Menurutnya, peningkatan ini terjadi karena cakupan layanan pengangkutan sampah yang juga meluas.
Menyikapi kondisi di mana TPAS Wukirsari hampir penuh, pemerintah kemudian mengusulkan perluasan sel baru di lokasi tersebut. Pasalnya, masih ada tanah kosong seluas 5 hektar di sisi selatan yang dapat dimanfaatkan untuk pembuangan sampah.
“Kita usulkan perluasan ke Kementerian PUPR. Sekarang sedang proses pengiriman kelengkapan dan persyaratan ke Satker di Jogja,” imbuh dia.
Jika langkah antisipasi ini tidak segera dilakukan dengan upaya-upaya nyata, dikhawatirkan nantinya TPAS ini tidak bisa menerima buangan sampah. Hal ini tentunya akan menjadi permasalahan besar. Usulan untuk perluasan sendiri akan dilakukan pada tahun 2023. Sedangkan pembangunan TPAS di Banjarejo akan dilakukan mulai tahun 2022 oleh Kementerian PUPR.
“Kalau yang TPAS Banjarejo semuanya sudah siap, tinggal eksekusi saja ke depan, dilengkapi dengan teknologi hidrodrive dalam pengolahan sampahnya,” tutupnya.
-
Politik1 hari yang lalu
Sutradara TV Swasta Masuk Deretan Nama Bursa Pilkada Gunungkidul
-
Politik3 minggu yang lalu
Mandat PAN Turun, Mahmud Ardi Widanta Kembali Maju di Pilkada Gunungkidul
-
Peristiwa6 hari yang lalu
Kecelakaan Hebat di Jalan Baron, Dua Orang Tak Sadarkan Diri
-
Pariwisata4 minggu yang lalu
Menjelajahi Sejumlah Wisata Ekstrem di Kabupaten Gunungkidul yang Patut Dicoba
-
Pariwisata1 minggu yang lalu
Drini Park, Destinasi Wisata Anyar Yang Suguhkan Keindahan Kawasan Pesisir Selatan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Lantik 5 Pejabat Pimpinan dan Rotasi Puluhan Pegawai
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Mesum di Sekolah, Dua Guru SD Dipecat
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Dua Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Jalan Jogja-Wonosari
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Tenggelam di Sungai Oya, Pelajar Ditemukan Meninggal Dunia
-
Sosial2 minggu yang lalu
Jamaah Masjid Aolia Gunungkidul Lebaran Hari Ini
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Sunaryanta Gelar Pertemuan dengan Petinggi Gerindra, Bahas Pilkada ?
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puncak Arus Mudik Diperkirakan 9 April, Sejumlah Jalur Alternatif Disiapkan