Connect with us

Pemerintahan

Sekolah Membaca Cuaca Untuk Nelayan di Pelabuhan Ikan Terbesar di DIY

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengadakan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) di Pelabuhan Sadeng, Kapanewon Girisubo. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan pemahaman nelayan dalam melakukan aktifitas melaut di musim-musim tertentu.

Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Yogyakarta, Reni Kraningtyas mengatakan, dilaksanakannya SLCM ini untuk meningkatkan keterampilan para nelayan dalam mengakses, membaca, menindaklanjuti dan mendiseminasikan informasi cuaca maritim. Hal itu guna mengantisipasi dampak buruk akibat fenomena cuaca ekstrem dalam kegiatan perikanan. Dan tentunya juga, menjaga keselamatan para nelayan sendiri.

“Kegiatan ini juga untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat dan nelayan terkait dengan cuaca yang ada,” kata Reni Kraningtyas, Rabu (22/09/2021)

Kegiaatan SLCN merupakan suatu kegiatan interaktif menggunakan metode belajar sambil praktek (learning by doing). Pelaksanaan SLCN Operasional sengaja dipilih di Pantai Sadeng, Kapanewon Girisubo yang merupakan pelabuhan ikan paling besar di DIY dengan aktifitas nelayan sangat padat.

Berita Lainnya  Menyoal Kelangkaan Minyak Goreng dan Rekomendasi ORI DIY Untuk Pemerintah

Selain itu pantai selatan dikenal dengan potensi gelombang lautnya yang tinggi. Itu sebabnya pengetahuan iklim diperlukan para nelayan demi keamanan mereka saat beraktifitas melaut menjadi sangat diperlukan.

“Sekolah iklim untuk nelayan ini merupakan yang pertama kali dilakukan di Gunungkidul. Harapannya para nelayan semakin memiliki pengetahuan secara modern,” ucap dia.

Sekolah iklim ini juga akan menyasar untuk para petani juga diberikan edukasi mengenai iklim dan cuaca yang tepat untuk melakukan masa tanam. Sehingga kemudian dengan pemahaman ini, kerugian petani akibat salah strategi memulai masa tanam bisa diminimalisir.

Sementara itu ketua Nelayan Sadeng, Agung mengungkapkan selama ini nelayan di Gunungkidul untuk perhitungan melaut mengandalkan perhitungan Jawa. Di samping itu mereka juga dibantu menggunakan beberapa aplikasi di smartphone untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk melaut.

Berita Lainnya  Musim Hajatan dan Rasulan Buat Harga Cabai Melejit Hingga 50%

Pihaknya sangat berterimakasih atas kegiatan yang dilakukan oleh BMKG tersebut. Dengan demikian para nelayan Gunungkidul semakin memiliki pengetahuan yang luas.

“Ada aplikasi khusus biasanya yang kami gunakan sebagai acuan melaut. Untuk mengetahui bagaimana cuaca seminggu ke depan termasuk dengan kecepatan angin,” paparnya.

Saat ini nelayan di Gunungkidul yang menggunakan kapal sedang panen ikan tuna dan cakalan. Kemudian mereka yang menggunakan perahu jukung memanen ikan campuran dan juga gurita.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler