Peristiwa
Sesosok Mayat Lelaki Ditemukan Mengapung di Telaga Namberan






Paliyan,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Nasib naas dialami oleh Rukimin (59), warga Padukuhan Namberan, Desa Karangasem, Kecamatan Paliyan pada Kamis (04/06/2020) malam tadi. Ia ditemukan tenggelam di Telaga Namberan. Jenazah korban sendiri berhasil ditemukan setelah beberapa waktu oleh warga setempat bekerja sama dengan pihak kepolisian.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kejadian bermula saat Rukimin berpamitan kepada keluarganya hendak mandi di telaga sekitar pukul 21.30 WIB. Saat itu, Rukimin baru saja pulang bekerja sebagai tenaga muat kayu.
Keluarga sendiri mulai cemas lantaran hingga malam hari, korban tak knjung pulang. Akhirnya, sejumlah kerabat korban lantas melakukan pencarian dengan menyusul ke telaga. Keluarga mulai curiga lantaran ditemukan sejumlah barang milik korban yang ditinggalkan di tepi telaga. Kecurigaan semakin menguat saat salah seorang warga setempat bernama Sugimin (47), sempat melihat Rukimin di Telaga Namberan.
Pencarian langsung dilakukan di sekitar telaga. Akhirnya setelah beberapa saat, di balik kegelapan, warga menemukan sosok yang terapung di telaga.
“Kerabat korban lalu meminta pertolongan kepada warga setempat,” papar Kapolsek Paliyan, AKP Edi Purnomo, Kamis malam.







Sejumlah warga langsung berinisiatif untuk terjun ke telaga dan mengevakuasi sosok yang ditemukan terapung itu. Sesaat setelah berhasil dievakuasi, langsung dikenali bahwa sosok yang ditemukan itu adalah Rukimin yang beberapa waktu menjadi obyek pencarian.
“Kami mendapatkan laporan kemudian mendatangi tempat kejadian perkara,” ucap Kapolsek Paliyan, AKP Edi Purnomo.
Dikatakan AKP Edi, terdapat sembilan barang bukti yang berada di lokasi. Adapun barang bukti yang diamankan polisi yakni HP merk Nokia milik korban, kunci sepeda motor, handuk warna biru, celana pendek, kaos oblong, celana dalam, sandal berwarna coklat, sabun mandi dan sepeda motor yang digunakan korban untuk menuju telaga.
“Saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia,” jelas Kapolsek.
Menurut Edi, berdasarkan penyelidikan awal yang dilakukan kepolisian, tidak ditemukan tanda-tanda ganjil ataupun penganiayaan di tubuh korban. Di tubuh korban, ditemukan sejumlah ciri layaknya orang yang tenggelam. Menurut Edi, berdasarkan penuturan dari pihak keluarga, korban memiliki riwayat penyakit jantung.
“Dipastikan korban meninggal dunia karena tenggelam, untuk penyebab pastinya, kita masih terus lakukan pendataan dan penyelidikan,” imbuhnya.
Jenazah sendiri kemudian setelah diperiksa langsung diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.