Peristiwa
Tabrak Truk Mogok Saat Hujan Deras, Gadis Pemotor Belia Meregang Nyawa






Semanu,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Naas dialami oleh Nadela Kumarasari (17) warga Padukuhan Jimbaran, Desa Tambakromo, Kecamatan Ponjong pada Rabu (06/03/2019) malam tadi. Remaja putri tersebut meregang nyawa usai terlibat kecelakaan dengan kendaraan lain saat melintas di jalan Semanu-Bedoyo, tepatnya di Padukuhan Kangkung A, Desa Ngeposari, Kecamatan Semanu. Luka fatal di beberapa bagian tubuhnya membuat kondisi gadis belia ini terus menurun dan dinyatakan meninggal dunia oleh medis RSUD Wonosari setelah sempat mendapatkan perawatan medis.
Kapolsek Semanu, AKP Ahmad Fauzi mengungkapkan, kejadian kecelakaan maut tersebut bermula saat sebuah truk nopol AD 1453 JE yang dikemudikan oleh Teguh (40) warga Daya Murni, Kecamatan Delepat Ilir, Muara Bongo tengah berhenti di jalan umum karena ada permasalahan mesin. Dimungkinkan kendaraan yang terhenti tersebut kurang ke pinggir jalan sehingga memotong ruas jalan yang ada.
Bencana terjadi ketika sekitar pukul 19.30 WIB, melintas Nadela Kumalasari dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario nopol AB 5758 HM. Gadis belia tersebut melaju dari arah Semanu menuju Bedoyo. Di lokasi kejadian, korban yang memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi tak sempat menyadari adanya kendaraan yang mogok dan terparkir di jalanan. Ditambah lagi, saat itu di lokasi kejadian juga sedang terjadi hujan lebat juga mengguyur wilayah tersebut.
Meski sempat berusaha menghindar, upaya korban terlambat. Sepeda motornya dengan telak menghantam bagian belakang truk berukuran besar itu.
“Kondisi di lokasi kejadian juga cukup gelap lantaran penerangan hanya dari pemukiman penduduk,” ucap Kapolsek.







Benturan yang keras tersebut mengakibatkan luka yang cukup fatal. Saat dievakuasi, darah terus mengucur dari bagian tubuh korban. Dalam kondisi tidak sadar, korban lalu dilarikan ke rumah sakit. Kondisi Nadila sendiri terus memburuk, hingga kemudian akhirnya dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis.
“Saat dievakuasi dalam kondisi sudah tidak sadar, terus dipantau oleh petugas namun akhirnya meninggal dunia,” imbuh dia.
Penanganan kejadian ini langsung dilimpahkan ke Polres Gunungkidul. Beberapa keterangan saksi akan menjadi bahan pemeriksaan petugas pula. Barang bukti pun juga telah diamankan oleh petugas. Sekedar informasi saja, jalur tersebut memang rawan kecelakaan karena ada beberapa turunan meski tidak begitu tinggi namun seringkali membuyarkan konsentrasi terlebih jika ada kendaraan terhenti ataupun menyeberang.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks