Peristiwa
Tali Diikatkan Dipan, Sukinem Gantung Diri Dengan Tubuh Menyentuh Lantai
Saptosari,(pidjar.com)–Sukinem (76) warga Padukuhan Pakel, Kalurahan Planjan, Kapanewon Saptodari ditemukan meninggal gantung diri di rumahnya pada Rabu (25/08/2021) siang tadi. Diduga lansia tersebut nekat mengakhiri hidupnya karena depresi akibat sakit menahun yang tidak kunjung sembuh dan selama ini hidup sendirian. Yang cukup aneh, Sukinem sendiri gantung diri dengan tali yang diikatkan di dipan tempat tidur yang relatif pendek.
Kapolsek Saptosari, AKP Awal Mursayanto menceritakan, aksi nekat Sukinem ini pertama kali diketahui sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu, adik ipar Sukinem, Juminten (52) datang ke rumah untuk mengantar makanan. Saat itu lantaran rumah dalam kondisi sepi, saksi sempat memanggil-manggil Sukinem. Lantaran tak kunjung ada sahutan, Juminten lantas mencari-cari ke seantera rumah.
Saat masuk ke dalam kamar, pemandangan mengerikan langsung dilihat oleh Juminten. Ia melihat Sukinem sudah dalam posisi kaku dengan tali melilit lehernya.
“Mendapati kondisi tersebut, Juminten yang panik kemudian berusaha mengecek kondisi tubuh Sukinem,” ucap Awal, Rabu (25/08/2021).
Pada saat itu, posisi badan Sukinem yang terbujur kaku sendiri menyentuh lantai dengan posisi terlentang miring. Di lehernya, terlilit tali plastik yang diikatkan ke dipan tempat tidur. Saat tidak ditemukan tanda-tanda kehidupan pada tubuh kakak iparnya tersebut, Juminten kemudian berteriak meminta tolong.
Beberapa warga kemudian datang ke rumah tersebut untuk mengecek apa yang terjadi. Setelah mengetahui kejadian tersebut, warga kemudian melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Saptosari untuk dilakukan penanganan.
“Kita lakukan evakuasi dan pemeriksaan terhadap jenazah tersebut,” ungkap dia.
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, tidak ditemukan adanya unsur kekerasan pada tubuh korban. Mata dan bibir tertutup, terdapat tali plastik yang digunakan untuk melakukan gantung diri.
“Dugaannya karena depresi sakit lambung yang tidak kunjung sembuh,”jelasnya.
Setelah selesai pemeriksaan jenazah kemudian diserahkan ke pihak keluarga. Dari pihak keluarga sudah menerima dan akan segera dikebumikan.
-
Politik3 minggu yang lalu
Suara Jeblok, PDIP Akui Kalah Rekruitmen dan Salah Tunjuk Ketua Bapilu
-
Politik4 minggu yang lalu
Hampir Separuh Incumbent Tumbang, Termasuk Ketua DPRD
-
Politik3 minggu yang lalu
21 Caleg Baru Akan Duduki Kursi DPRD Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Beda Hitungan, Jamaah Aolia Gunungkidul Mulai Sholat Tarawih Malam Ini
-
Pendidikan3 minggu yang lalu
Capaian Prestasi SMA Mubammadiyah Al Mujahidin di Olympicad Nasional
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Gunungkidul Dilanda Hujan dan Angin Kencang, Sejumlah Titik Porak Poranda
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Peternak Telur Gelar Rembuk Nasional Demi Menyongsong Panen Jagung 1,9 Ton
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Waspada, 2 Bulan Terakhir Kasus DBD di Gunungkidul Tembus 280 Penderita, 2 Meninggal Dunia
-
Pariwisata6 hari yang lalu
Menjelajahi Sejumlah Wisata Ekstrem di Kabupaten Gunungkidul yang Patut Dicoba
-
Sosial4 minggu yang lalu
Perduli Layanan Masyarakat, Pengusaha Ini Salurkan 6 Unit Ambulans Untuk Warga Gunungkidul
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Targetkan 25 Medali Emas, Pemerintah Janjikan Bonus Untuk Kontingen Popda Gunungkidul
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Mega Proyek Pembangunan Gedung DPRD Gunungkidul Dilanjutkan Tahun Ini