Sosial
Tanpa Corat-coret dan Konvoi, Puluhan Siswa Ini Rayakan Kelulusan Dengan Berikan Pelayanan Kesehatan Gratis
Playen,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Perayaan kelulusan sekolah identik dengan konvoi maupun aksi coret-coret seragam. Namun hal berbeda dilakukan oleh para siswa SMK Giri Handayani, Wonosari usai menerima pengumuman pada Senin (13/05/2019) siang tadi. Mereka memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada puluhan pedagang di Pasar Playen.
Pantauan di lapangan, puluhan siswa langsung menyerbu sejumlah pedagang yang tengah menjajakan barang dagangannya. Mereka kemudian menawarkan pelayan kesehatan berupa cek tekanan darah.
Apa yang ditawarkan para lulusan anyar yang masih berseragam putih bersih itu pun disambut baik oleh para pedagang. Seperti diungkapkan oleh salah seorang pedagang, Sri Astuti, ia merasa salut kepada para siswa yang mau merayakan perayaan kelulusan dengan hal yang tidak biasa dilakukan kebanyakan anak-anak sepantarannya.
“Begini kan lebih baik dibandingkan hanya hura-hura di jalanan dengan melakukan corat coret,” kata Sri Astuti seusai mendapatkan pelayanan gratis.
Ia berharap, kegiatan positif semacam ini dapat ditiru oleh siswa sekolah lain. Sehingga, perayaan kelulusan dengan aksi konvoi di jalanan yang meresahkan bahkan tak jarang mengganggu masyarakat bisa dihindari. Dengan kegiatan semacam ini, para siswa diajarkan untuk berkontribusi bagi orang lain.
“Sebagai generasi muda harus melakukan kegiatan positif dibandingkan corat coret,” ucap dia.
Sementara itu, salah seorang siswa SMK Giri Handayani, Siwi Dea Christa Nayaka (17) mengatakan, selain tekanan darah, mereka juga melakukan pengecekan tekanan gula dalam tubuh para pedagang. Ia mengatakan, semua yang dilakukan itu diberikan secara cuma-cuma sebagai ungkapan rasa syukur atas kelulusannya.
“Kami puluhan siswa mempunyai harapan yang sama, yakni apa yang kita lakukan ini bermanfaat bagi sesama,” ucapnya.
Sementara itu, guru SMK Giri Handayani, Endri Widodo menambahkan, pihaknya hari ini membawa 51 orang peserta didiknya yang baru saja menerima keterangan kelulusan. Para siswa memberikan layanan gratis sesuai dengan pelajaran yang selama ini diperoleh di SMK dengan jurusan Asisten Keperawatan dan Teknik laboratorium Medik.
“Semua siswa kami lulus. Kegiatan ini wujud rasa syukur kami, dan harapannya para siswa bisa memberikan sesuatu yang berguna bagi masyarakat,” ujarnya.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
50 Kilometer Jalan Kabupaten di Gunungkidul Beralih Status
-
Pemerintahan6 hari yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Mengenal Hamam Tejotioso, Pembalap Cilik Gunungkidul yang Mulai Ukir Prestasi
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
bisnis3 minggu yang lalu
Grafik Perjalanan Kereta Api Selesai Difinalisasi, Pemesanan Tiket KA Februari 2025 Mulai Dibuka Bertahap
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Hukum3 minggu yang lalu
Kasus Penyalahgunaan Tanah Kas Desa, Lurah Sampang Ditahan
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
PMK Kembali Merebak di Gunungkidul, 43 Sapi Suspek Mati Mendadak
-
Hukum1 minggu yang lalu
Curi 5 Potong Kayu, Warga Panggang Terancam 5 Tahun Penjara
-
Pendidikan2 minggu yang lalu
SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Siap Melaju ke Tingkat Nasional Ajang OMBN 2025
-
bisnis3 minggu yang lalu
Diproyeksi Ada Kenaikan 47 Ribu Penumpang Hari Ini, PT KAI Daop 6 Yogyakarta Himbau Penumpang Jaga Barang Bawaannya
-
bisnis3 minggu yang lalu
Jazz Menggema di Stasiun Yogyakarta, Ratusan Penumpang Nyanyi Bareng Maliq & D’Essentials