Olahraga
Target Bawa Pulang Medali Emas, Atlet Olahraga Bermotor Kebut Latihan Saat Karantina






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sejumlah altet dan pelatih berprestasi dari kabupaten Gunungkidul akan turut memeriahkan gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua mewakili kontingen DIY. Dua diantaranya adalah Yoga Adi Pratama dan Veda Ega Pramata, keduanya akan mengikuti cabang olahraga bermotor. Ya sebagaimana diketahui, keduanya sejak dulu telah memiliki nama besar dalam cabor bermotor kemampuan mereka juga tidak perlu diragukan kembali.
Kepada pidjar-com-525357.hostingersite.com, Yoga Adi Pratama mengatakan saat ini kontingen dari DIY masih melakukan karantina di Jogja, kemudian akan diberangkatkan untuk mengikuti kompetisi pada tanggal 2 Oktober mendatang. Latihan terus dilakukan sebagai bentuk persiapan mereka dalam menghadapi kompetisi di PON Papua, hampir setiap hari melakukan latihan fisik dan lainnya.
“Kalau latihan terus dilakukan mulai dari fisik dan lainnya. Tinggal bagaimana hasilnya besok kami upayakan maksimal,” ucapnya.
Adapun ia menargetkan bisa membawa pulang medali emas untuk mengharumkan nama DIY dan Gunungkidul. Sejak awal jam terbang Yoga memang sudah padat dan tinggi, berbagai kompetisi sudah pernah ia ikuti. Prestasinya sendiri terus melejit sampaindengan sekarang ini.
“Sudah semua lawan sudah pernah bertemu di event nasional,” imbuhnya.







Pria 28 tahun tersebut berharap dukungan dari seluruh masyarakat dalam kompetisi yang akan ia ikuti tersebut. Sehingga tim perwakilan dari DIY bisa membanggakan dan membawa kemenangan.
“Untuk cabang olahraga bermotor ada beberapa yang dikirim untuk kategori 21 kebawah, 21 keatas, dan beregu perorangan,” ucapnya.
Sementara itu, Ibu dari Veda Ega Pratama mengatakan jika putranya menjadi salah satu atlet cabang olahraga bermotor paling muda dari kontingen DIY. Dirinya terus memberi dukungan dan semangat bagi putranya yang sejak dini sudah bergelut dengan balap motor tersebut.
“Sekarang masih karantina, untuk latihan terus dilakukan. Sore ini juga ada latihan,” ucap Meliana.
Veda sendiri merupakan putra pertama Meliana dengan Sudarmono yang juga merupakan pembalap asli Gunungkidul. Bocah tersebut sekaranh ini baru menduduki bangku kelas VII di SMP 2 Wonosari. Meski tergolong sangat belia, namun pengalaman dan prestasi yang dimiliki sudah luar biasa.
“Untuk PON Papua ini targetnya membawa medali emas,” imbuhnya.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta beberapa waktu lalu telah melakukan pertemuan dengan atlet-atlet Gunungkidul yang akan mengikuti PON Papua ini. Ia memberikan semangat agar para atlet berusaha semaksimal mungkin dalam ajang bergensi tersbeut.
“Sudah saya kumpulkan, tentu saya dan pemerintah mendukung mereka. Untuk apresiasi nantilah biar mereka berkompetisi dulu, pasti nanti setelah selesai akan saya kumpulkan lagi,” ucapnya.
Atlet yang berkompetisi di PON Papua diantaranya, mahaneswara Dhavinta di cabor Panahan, Bayu Prasetyo di cabor Jalan Cepat, Farta Camotep di cabor Taekwondo, Islam Dewana Bintang di Eksebisu Hapkid dan Shela di cabor Sambo.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks
-
Sosial7 hari yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah