Pariwisata
Target PAD Jadi 28,4 Miliar, Dinas Pariwisata Genjot Promosi dan Peningkatan Sarpras






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)– Dinas Pariwisata Gunungkidul terus meningkatkan target kunjungan wisatawan setiap tahunnya. Untuk tahun 2024 ini, pemerintah menargetkan PAD sebesar Rp. 28.467.000.000. Guna terus meningkatkan kunjungan wisatawan, dinas menyebut perihal perlunya inovasi agar obyek wisata di Gunungkidul tidak membosankan selain itu, lama tinggal atau length stay wisatawan juga terus ditingkatkan.
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi, Dinas Pariwisata Gunungkidul, Supriyanta mengatakan,kenaikan target PAD retribusi pariwisata yang dipatok ini dilakukan seiring perkembangan dunia pariwisata di Gunungkidul. Menurutnya, target yang dipatok masih cukup realistis, dimana target pendapatan daerah sebesar Rp 28.467.000.000 dengan target jumlah wisatawan sebanyak 2.645.494 pengunjung.
Untuk dapat mewujudkannya, pihaknya menekankan perlunya menghadirkan obyek wisata dengan konsep 3 A yaitu aksesbilitas, atraksi dan amenitas. Mulai dari aksesibilitas, atraksi semakin ditingkatkan, hingga penyediaan fasilitas di luar akomodasi yang dapat dimanfaatkan wisatawan selama berwisata atau amenitas.
“Mulai dari promosi dengan event wisata, peningkatan sapras, kemudian peningkatan pelayanan akomodasi wisata seperti kesiapan kuliner, penginapan, peningkatan pelayanan pelaku usaha wisata serta dengan peningkatan monev dan pengendalian Retribusi Tempat Rekreasi Pariwisata dan olahraga yang terus kami evaluasi dan dilakukan peningkatan,” terang Supriyanta, Sabtu (10/02/2024).
Ia menjelaskan, selain masalah tersebut, kemunculan wisata baru juga terus diharapkan mampu mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan ke Gunungkidul. Sebab dari hasil evaluasi yang dilakukan pihaknya, kedatangan wisatawan secara terus menerus dikarenakan adanya hal baru di Gunungkidul. Lama tinggal atau length stay wisatawan pun juga tak luput dari perhatian pemerintah kabupaten Gunungkidul.







Upaya peningkatan lama tinggal wisatawan juga dilakukan oleh pemerintah. Berbagai promosi dan terobosan juga dilakukan oleh dinas. Termasuk dengan adanya event yang diadakan oleh Dinas Pariwisata.
“Saat ini lama tinggal wisatawan di Gunungkidul sekitar 1,42 hari, bukan tidak mungkin jika ada wisata malam maka bisa menambah masa tinggal wisatawan lebih lama lagi. Ya misalnya dengan event-event yang diselenggarakan di obyek wisata pada malam hari,” kata dia.
Ia mengatakan, untuk tahun ini ada 4 kegiatan yang diselenggarakan oleh dinas seperti Beach dan run, Geopark night specta, jelajah wisata dan Gunungkidul tourism fest. Berkaca pada kegiatan-kegiatan tahun sebelumnya diselenggerakannya event semacam ini mampu mendongkrak kunjungan wisatawan.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
Sosial4 minggu yang lalu
Istri Wakil Bupati Gunungkidul Dilantik Jadi Ketua Tim Penggerak PKK, Ini Hal yang Akan Dilakukan
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
PT Railink Raih Penghargaan 7th Top Digital Corporate Brand Award 2025
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
bisnis3 minggu yang lalu
Jelang Idulfitri, Daop 6 Yogyakarta Bagi 250 Paket Sembako kepada Para Porter