fbpx
Connect with us

Hukum

Teganya Pemuda Ini, Tipu Kakak Beradik Hingga 680 Juta

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)– Jajaran Polres Gunungkidul akhirnya berhasil menangkap seorang pemuda asal Kapanewon Panggang pelaku penipuan. Yang bersangkutan sendiri sempat menghilang setelah berhasil meraup ratusan juta dari aksinya penipuan bermodus rekruitmen pegawai Bandara.

Kapolres Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Sumantri, mengatakan, modus penipuan yang dilakukan oleh PDD (28) adalah dengan menjanjikan pekerjaan di bandara Adisucipto Yogyakarta. Dengan janji-janji manis, pelaku berlagak mengenal sejumlah petinggi Bandara yang berwenang untuk merekrut karyawan.

Pada medio Juli 2021 silam, tawaran pelaku membuat 2 orang kakak beradik warga Kapanewon Tanjungsari tergiur. Keduanya ditawari masuk menjadi pegawai menggunakan jalur khusus asal bersedia membayar uang pelicin.

“Pelaku menjanjikan korban RR (32) dan AR (26) menjadi pegawai di bandara Adisucipto, PDD juga meminta uang agar kedua korban bisa langsung bekerja,” ucapnya.

Berita Lainnya  Dua Bocah Belasan Tahun Jadi Korban Perampasan, Motor dan Handphone Lenyap

Dari aksinya itu, PDD meminta uang hingga total mencapai Rp. 680 juta yang dibayarkan secara bertahap oleh korban.

“Masing-masing korban memberikan uang Rp. 340 juta, PDD juga menjanjikan RR dan AR masing-masing akan menerima Rp 20 juta per bulan sebagai gaji,” imbuh Kapolres.

Selang beberapa waktu, tepatnya di bulan Januari 2022 kedua korban mencoba menghubungi pelaku namun tak ada jawaban. Curiga menjadi korban penipuan, AR dan RR kemudian melaporkan PDD ke Polres Gunungkidul.

Edy mengatakan PDD diamankan di sebuah kos di daerah Bekasi, Jawa Barat pada Desember 2022 silam. Rupanya, PDD melarikan diri ke sana setelah melancarkan aksi penipuan tersebut.

Berita Lainnya  Kunci Masih Tertempel Saat Diparkir di Depan Rumah, Vario Digondol Maling

“PDD kami amankan bersama seragam dan atribut avsec (aviation security) sebagai barang bukti,” jelas Edy.

Dari pengakuan pelaku, PDD sendiri sempat bekerja sebagai pegawai avsec, namun kemudian dipecat. Namun pada korban, ia mengaku masih bekerja di bandara untuk meyakinkan korbannya.

“Uang hasil penipuan sudah habis untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari pelaku,” tutup dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler