Pariwisata
Tegaskan Kawasan Wisata Masih Ditutup, Petugas Halau Ribuan Wisatawan yang Hendak Masuk Pantai


Wonosari,(pidjar.com)–Akhir pekan memang merupakan momen yang tepat untuk pergi ke tempat wisata guna melepas penat. Akan tetapi untuk sekarang ini di waktu pandemi dan kebijakan PPKM Level 4 masih berlaku, masyarakat harus bersabar karena pemerintah masih menutup obyek wisata. Masyarakat dilarang keras untuk berwisata di Gunungkidul terhitung sejak beberapa pekan lalu sampai 16 Agustus besok. Namun faktanya, setiap weekend sekarang banyak wisatawan luar daerah yang berniat masuk dan pada akhirnya dihalau oleh petugas.
Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Harry Sukmono, menegaskan sesuai dengan Instruksi Bupati Gunungkidul, seluruh kawasan wisata masih ditutup untuk sementara hingga ada kebijakan baru yang menyatakan kawasan pariwisata diperbolehkan buka kembali. Dalam upaya untuk menghalau wisatawan yang berkunjung, pihaknya menggandeng Satpol PP, Dinas Perhubungan, serta SAR di tiap wilayah.
“Kawasan wisata sampai saat ini masih ditutup, termasuk pantai,” ungkap Harry Sukmono, pada Minggu (15/08/2021).
Sebagaimana yang diketahui, sejak tanggal 3 Juli lalu diterapkan PPKM Level 4, hampir setiap minggu kebijakan ini diperpanjang oleh pemerintah untuk menekan laju penularan covid19. Pada 2 Agustus kemarin kebijakan tersebut diperpanjang sampai 16 Agustus besok.
Minggu (15/08/2021) siang di TPR Wediombo terlihat ratusan wisatawan dari berbagai daerah yang nekat untuk berkunjung ke kawasan wisata pantai Wediombo dan sekitarnya. Akan tetapi para wisatawan ini kemudian dihalau oleh petugas TPR maupun anggota SAR yang berjaga.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah 1 Gunungkidul , Sunu Handoko Bayu Segara, mengungkapkan dalam seminggu terakhir banyak wisatawan yang nekat mendatangi kawasan wisata pantai Wediombo dan sekitarnya. Untuk itu, petugas selalu disiagakan 24 jam di TPR.
“Calon-calon pengunjung hari ini luar biasa banyaknya. Rata-rata dari luar DIY, bahkan yang paling jauh ada rombongan dari Surabaya. Ini baru sampai tengah hari saja sudah ratusan pengunjung,” terang Sunu.
Sesuai dengan kebijakan pemerintah, pihaknya tak memperbolehkan para pengunjung untuk masuk lebih jauh lagi. Dengan ramah, para petugas memberikan informasi kalau kawasan wisata belum dibuka dan meminta rombongan untuk putar balik.
Dalam catatannya, sejak Senin lalu pihaknya telah menghalau ratusan pengunjung tiap harinya. Rasa penat selama PPKM dan enggannya mencari informasi kemungkinan membuat banyak wisatawan yang nekat berkunjung dan berakhir putar balik.
“Kalau di total dari senin lalu sekitar 1.000 wisata lebih yang diminta putar balik, rata-rata per hari ada ratusan. Kami juga berpesan bagi masyarakat, nantinya jika kawasan wisata sudah dibuka akan diberikan informasi melalui kanal-kanal informasi yang telah disediakan dan silahkan mengagendakan untuk berwisata di Gunungkidul,” pungkasnya Sunu.(RONI)

-
Sosial3 minggu yang lalu
SMP Swasta Ini Borong Juara di LBB Gunungkidul 2023
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Tragis, Warga Prigi Tewas Usai Terlindas Bus Pariwisata di Jalan Jogja-Wonosari
-
Pariwisata4 minggu yang lalu
Menikmati Asrinya Perkampungan Sisi Utara Gunungkidul di Punthuk Kepuh
-
Hukum3 minggu yang lalu
Wanita Pelaku Pembunuhan dan Pembuangan Bayi Ditangkap
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Kasus Bullying di SD Al Azhar Selang, Korban Diduga Tak Hanya 1 Orang
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Kecelakaan di Jalan Baron, Pengendara Motor Tewas Mengenaskan Terlindas Truk
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Progres Lamban, Proyek Pembangunan Gedung RSUD Saptosari Disidak
-
Sosial2 minggu yang lalu
Asa Warga Karangnongko Miliki Jalan Layak Akhirnya Terwujud, Pria Ini Berjalan Merangkak
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Selingkuhi Warganya, Oknum Dukuh Dituntut Mundur
-
Hukum3 minggu yang lalu
Komplotan Pencuri Baterai Tower Telekomunikasi Diringkus Petugas
-
Politik3 minggu yang lalu
Empat Program Kunci Untuk Kemajuan Gunungkidul
-
Hukum3 minggu yang lalu
Kasus Korupsi RSUD Wonosari, Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum Ajukan Kasasi