Peristiwa
Tiang Rambu Nyangkut Kabel Listrik, Dua Pekerja Proyek Alami Luka Bakar Serius
Wonosari,(pidjar.com)–Kejadian naas menimpa dua pekerja proyek saat tengah memasang rambu-rambu wisata di Jalan Baron tepatnya Padukuhan Karangduwet I, Desa Karangrejek, Kecamatan Wonosari. Kamis (12/12/2019) siang sekitar pukul 11.00 WIB tadi, papan Rambu Pendahulu Petunjuk Jurusan (RPPJ) wisata tersangkut ke kabel aliran listrik. Akibatnya, kedua pekerja tersebut tersengat aliran listrik tegangan tinggi. Kedua korban sendiri dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis atas luka bakar yang mereka derita.
Salah seorang korban, Siswanto warga Padukuhan Temanggung, Desa Tambakrejo, Kecamatan Tempel, Kabupaten Slemam menceritakan, siang tadi, ia ditugaskan untuk memasang RPPJ wisata di lima titik bersama korban lainnya, Nurbiyanto dan dua pekerja lainnya. Selama proses pengerjaan, para pekerja sendiri dilengkapi dengan peralatan truk Crane bernomor polisi AB 9032 A.
Menurutnya, mulanya pekerjaan yang memang sudah biasa ia lakukan ini berjalan lancar. Namun saat pemasangan rambu di titik kelima di Jalan Baron, bencana kemudian terjadi. Di lokasi pemasangan tepatnya di selatan Perempatan Tegalsari, Kecamatan Wonosari tersebut,
“Tiba-tiba berhembus angin dengan kekuatan cukup kencang,” ucapnya terbata, Kamis siang.
Saat itu, ia tengah memegangi tiang rambu yang hendak dipasang ketika angin berhembus. Akibatnya sendiri cukup fatal, tiang rambu tersebut kemudian bergerak tertiup angin.
Plang RPPJ yang diketahui memiliki ukuran 2×3 meter tersebut belum dibaut dengan pengikat di bawah. Rambu itu lantas jatuh menimpa kabel aliran listrik. Alhasil, Siswanto dan Nur kemudian tersengat arus listrik aliran listrik tegangan tinggi.
“Kejadiannya sangat cepat sehingga saya sendiri terlambat menyadarinya,” tambah dia.
Beruntung meski dengan susah payah, Siswanto berhasil melepaskan pegangannya di tiang rambu yang teraliri arus listrik tersebut. Walau begitu, ia mengalami luka bakar pada bagian kaki dan tangan.
“Yang agak parah Nur karena saat tersetrum, posisinya memeluk tiang. Ia baru bisa terlepas karena terpental,” ucap Siswanto.
Akibat kejadian ini, keduanya dilarikan di IGD RSUD Wonosari dan hingga berita ini dilansir masih mendapatkan perawatan medis. Adapun menurutnya, rekannya, Nur mengalami luka bakar di bagian wajah, dada dan kaki.
“Meskipun luka bakar lumayan parah, tapi Nur masih sadar,” imbuh dia.
Terpisah, Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Harry Sukmono saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. Dikatakan Harry, kedua korban tersebut merupakan karyawan rekanan Dinas Pariwisata.
“Menjelang libur Natal dan Tahun Baru ini memang ada lima titik yang kami pasangi RPPJ yakni Tegalsari 3 titik, Siraman 1 titik dan Wukirsari 1 titik,” tandas Hary.
-
Politik2 hari yang lalu
Sutradara TV Swasta Masuk Deretan Nama Bursa Pilkada Gunungkidul
-
Politik3 minggu yang lalu
Mandat PAN Turun, Mahmud Ardi Widanta Kembali Maju di Pilkada Gunungkidul
-
Peristiwa6 hari yang lalu
Kecelakaan Hebat di Jalan Baron, Dua Orang Tak Sadarkan Diri
-
Pariwisata4 minggu yang lalu
Menjelajahi Sejumlah Wisata Ekstrem di Kabupaten Gunungkidul yang Patut Dicoba
-
Pariwisata1 minggu yang lalu
Drini Park, Destinasi Wisata Anyar Yang Suguhkan Keindahan Kawasan Pesisir Selatan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Lantik 5 Pejabat Pimpinan dan Rotasi Puluhan Pegawai
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Mesum di Sekolah, Dua Guru SD Dipecat
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Dua Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Jalan Jogja-Wonosari
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Tenggelam di Sungai Oya, Pelajar Ditemukan Meninggal Dunia
-
Sosial2 minggu yang lalu
Jamaah Masjid Aolia Gunungkidul Lebaran Hari Ini
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Sunaryanta Gelar Pertemuan dengan Petinggi Gerindra, Bahas Pilkada ?
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puncak Arus Mudik Diperkirakan 9 April, Sejumlah Jalur Alternatif Disiapkan