Peristiwa
Tiga Tenaga Medis Positif Covid-19, Layanan IGD RSUD Wonosari Ditutup Sementara






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari akan ditutup sementara waktu selama 24 jam kedepan. Hal tersebut dikarenakan adanya 3 tenaga medis di IGD yang diketahui terpapar covid-19. Penutupan sementara waktu akan dilakukan untuk melakukan sterilisasi ruangan.
Direktur RSUD Wonosari, Heru Sulisyowati mengatakan, terdapat 3 tenaga medis di IGD terpapar virus ini. Selepas mengetahui adanya penyebaran covid-19 dikalangan medis khususnya pelayanan pertama pada pasien gawat darurat pihak RSUD kemudian mengambil langkah agar penyebarannya tidak menyebar ke tenaga medis lainnya maupun ke pasien yang berkunjung ke IGD.
“Kita tutup selama 24 jam. Mulai Selasa 22 Desember jam 18.00 WIB sampai Rabu 23 Desember jam 18.00 WIB,” kata Heru Sulistyowati, Selasa sore.
Dalam masa penutupan sementara waktu ini, petugas akan melakukan sterilisasi dengan penyemprotan desinfektan di ruangan IGD dan peralatan medis di tempat tersebut. Dengan demikian, layanan masyarakat terpaksa tidak dilakukan terlebih dahulu selama masa sterilisasi itu.
“Layanan umum baru akan dibuka Rabu 23 Desember pukul 19.00 WIB,” tambahnya.







Dengan penutupan dan sterilisasi ini diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran covid-19 di kalangan medis dan rumah sakit. Dengan begitu pelayanan bisa berjalan normal dan orang yang berobat ke IGD tidak was-was dan merasa aman serta nyaman.
“Selain itu kami akan mengatur sumber daya manusia (SDM) yang dapat diperbantukan untuk melakukan pelayanan di IGD. Kemudian kami juga akan melakukan setting ulang ruangan, karena ada keterbatasan ruangan untuk yang suspek,” imbuh dia.
Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan, Dewi Irawaty. Selain dilakukan sterilisasi juga akan dilakukan setting ulang tempat tidur yang ada di IGD. Sehingga nantinya dapat menampung lebih dari satu suspek yang memeriksakan diri ke IGD.
“Ya memang benar akan dilakukan sterilisasi,” ucap dia.
Tambahan 24 Kasus Terkonfirmasi Positif Covid-19
Selasa ini, Dinas Kesehatan mencatat adanya tambahan kasus positif covid-19 di Gunungkidul. Mereka yang terkonfirmasi positif ini ada yang mendapatkan penanganan dan pemantauan dari medis di puskesmas. Tracing nantinya juga akan dilakukan oleh petugas.
24 orang terkonfirmasi positif covid-19 itu diantaranya laki-laki dari Kapanewon Patuk riwayat suspek, lakki-laki 50 tahun dari Kapanewon Ponjong riwayat suspek. Wanita 54 tahun dari Kapanewon Ponjong riwayat suspek, laki-laki 22 tahun dari Kapanewon Ponjong riwayat suspek, wanita 43 tahun dari Kapanewon Ponjong riwayat suspek.
Wanita 24 tahun dari Kapanewon Playen riwayat suspek, laki-laki 33 tahun dari Kapanewon Playen riwayat suspek, wanita 49 tahun dari Kapanewon Playen riwayat suspek, laki-laki 31 tahun dari Kapanewon Wonosari riwayat suspek. Laki-laki 52 tahun dari Kapanewon Playen riwayat suspek, wanita 63 tahun dari Kapanewon Semanu riwayat suspek, wanita 20 tahun dari Kapanewon Ponjong riwayat suspek.
Laki-laki 45 tahun dari Kapanewon Ponjong riwayat suspek, wanita 22 tahun dari Kapanewon Wonosari riwayat kontak dengan konfirmasi positif, laki-laki 63 tahun dari Kapanewon Wonosari riwayat suspek. Laki-laki 37 tahun dari Kapanewon Tanjungsari riwayat kontak dengan konfirmasi positif, Laki-laki 24 tahun dari Kapanewon Semin riwayat suspek, wanita 42 tahun dari Kapanewon Saptosari riwayat suspek.
Selanjutnya, wanita 46 tahun dari Kapanewon Semanu riwayat kontak dengan konfirmasi positif, laki-laki 41 tahun dari Kapanewon Semanu riwayat kontak dengan konfirmasi positif, laki-laki 44 tahun dari Kapanewon Semin riwayat suspek. Laki-laki 29 tahun dari Kapanewon Ngawen riwayat suspek, wanita 23 tahun dari Kapanewon Wonosari riwayat suspek, dan anak Laki-laki 2 tahun dari Kapanewon Wonosari riwayat suspek.
“Selain ada tambahan 24 orang terkonfirmasi positif, kami juga mencatat adanya 8 kasus sembuh hari ini,” ucap Dewi Irawaty.
Akumulasi sejak bulan maret lalu terdapat 734 orang terkonfirmasi positif covid-19. Dari jumlah tersebut rinciannya 458 sudah sembuh, 255 ada yang menjalani isolasi mandiri dan ada yang dirawat di rumah sakit, serta 21 orang dinyatakan meninggal dunia. Spesimen yang telah diambil sebanyak 9.869.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks
-
Sosial7 hari yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah