Pemerintahan
TMMD Sengkuyung Tahap III, Desa Girisekar Diguyur Anggaran 300 Juta






Panggang, (pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Upacara Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa Sengkuyung Ke 106 Tahap III Tahun Anggaran 2019 digelar di Lapangan SMPN 2 Panggang, Padukuhan Blimbing, Desa Girisekar, Kecamatan Panggang pada Rabu (02/10/2019) pagi tadi. Hadir dalam pembukaan TMMD ini, Wabup Gunungkidul, Immawan Wahyudi; Dandim 0730 Gunungkidul, Letkol Inf Noppy Laksana Armiyanto; serta jajaran Forkompinda Kabupaten Gunungkidul dan Forkompinca Panggang.
Pada TMMD Tahap III ini sendiri, akan menghabiskan anggaran mencapai Rp 300.000.000. Adapun sumber anggaran berasal dari APBD DlY sebesar Rp. 75.000.000,- dan APBD Kabupaten Gunungkidul sebesar Rp 225.000.000,-. Anggaran ini sendiri nantinya akan digunakan untuk pembangunan berbagai infrastruktur seperti jalan maupun yang lainnya, juga untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat.
“Hari ini spirit kegotongroyongan dan kebersamaan kembali kita teguhkan dalam suatu aksi nyata melalui TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Tahap III Sengkuyung Ke-106 TA 2019 di Desa Girisekar,” tutur Immawan dalam sambutannya.
Menurut Immawan, program TMMD ini merupakan bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotong royongan. Dua hal ini disebutnya sangat krusial untuk mengatasi persoalan-persoalan kebangsaan seperti yang terjadi sekarang ini. Ada sejumlah tugas negara yang harus dilakukan secara bersama-sama. Seperti diantaranya mengatasi kemiskinan dan pengangguran, mewujudkan daulat pangan dan energi, memenuhi kebutuhan dasar masyarakat secara baik, memberantas narkoba serta memperkuat semangat nasionalisme dan patriotisme.
“Tidak mungkin hanya mengandalkan peran Pemerintah Pusat saja, TNI/Polri saja, atau Pemerintah Daerah saja. Semua mesti keroyokan, dan semua mesti bersinergi serta bekerjasama bersama rakyat untuk menyelesaikan persoalan persoalan tersebut,” ujar Immawan.







Sinergitas dan kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta Pemerintah Pusat dan Daerah melalui TMMD menurutnya akan menjadi suatu kekuatan untuk memajukan desa. Adapun kemajuan desa dapat digali meelalui pendayagunaan potensi serta mengatasi berbagai isu atau persoalan terkini dengan solusi.
“Kita ingin seluruh desa di Kabupaten Gunungkidul makin maju dan mandiri. Kita ingin kehidupan rakyat makin sejahtera,” tandasnya.
Sasaran fisik dengan membuat jalan dan jembatan, lanjut dia, makin memadai sehingga aksesibilitas dan mobilitas orang dan barang dari dan ke desa makin lancar. Kemudian sarana prasarana fasilitas umum untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat juga makin baik. ketersediaan pangannya mencukupi serta tempat tinggalnya layak untuk dihuni. Yang tidak kalah penting adalah adanya kesempatan dan ruang-ruang berkreasi bagi masyarakat yang tersedia dengan baik.
“Nyala kreativitas di tingkat desa harus dihidupkan agar potensi desa makin optimal sehingga pada gilirannya masyarakat desa makin mandiri dan sejahtera kehidupannya,” tutupnya.