Politik
Uji Coba Kotak Suara, Disiram Air dan Diduduki Pun Tidak Rusak


Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sempat menjadi perbincangan khalayak, mengenai kekuatan dan ketahanan kotak suara yang berbahan karton kedap air lantaran bentuknya menyerupai kardus, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Gunungkidul akhirnya melakukan pengecekan terhadap kekuatan dan ketahanan kotak suara. Hal itu untuk membuktikan pada masyarakat jika kotak tersebut memang aman.
Komisioner Bidang Pengawasan, Hubungan Antar Masyarakat dan Hubungan Antar Lembaga, Bawaslu Gunungkidul, Rosita mengungkapkan jika kotak suara yang berbahan dari dupleks itu dalam kondisi aman. Namun demikian, pihaknya akan terus melakukan pemantauan sehingga tingkat keamanan dapat terjamin dan dapat digunakan selayak mungkin hingga pesta demokrasi mendatang.
“Kita lakukan uji coba juga jadi tidak hanya sekedar pengecekan biasa. Pengawalan dan pengawasan memang diperlukan agar nantinya digunakan tidak terjadi kerusakan,” ungkap Rosita, Kamis, (20/12/2018).
Adapun untuk membuktikan tingkat keamanan dari kotak suara yang terbuat dari dupleks yang sempat menjadi perbincangan dan menuai sejumlah kritik oleh masyarakat umum, Rabu (19/12) kemarin Bawaslu bersama KPU Gunungkidul melakukan uji coba. Dalam hal ini, uji coba yang dilakukan yakni dengan menyiram kotak suara dengan air. Tidak hanya itu, petugas juga memukul dan menduduki kotak suara tersebut.
Terbukti meski diperlakukan seperti itu, kotak suara dalam kondisi utuh dan tidak mengalami kerusakan. Sehingga hal yang sempat meragukan paling tidak dapat ditepis dengan uji kelayakan kotak suara yang telah dilakukan oleh Bawaslu maupun KPU. Selain melakukan uji coba, petugas juga melakukan pengecekan pada tempat penyimpanan, guna mengatisipasi hal-hal lain yang sekiranya dikhawatirkan.
“Sejauh ini pengecekan yang kami lakukan semua dalam kondisi baik dan relatif aman,” imbuh dia.
Pengecekan juga menyasar pada logistik yang digunakan pada pemilihan umum (Pemilu) tahun 2019 mendatang, diantaranya tinta, bantalan tinta, id card yang akan digunakan oleh KPPS dan barang logistik lain sebagai penunjang pesta demokrasi. Tentu pengecekan tidak hanya dilakukan sekali, namun akan dilakukan beberapa kali guna menjamin kualitas dari logistik dan peralatan yang dibutuhkan.
Sementara itu, Komisi Bidang Teknis KPU Gunungkidul, Andang Nugroho mengungkapkan pada gelaran pemilu tahun 2019 mendatang ada sedikit perbedaan. Dimana salah satunya yakni kotak suara yang lama berbahan alumunium, sedangkan sekarang berbahan dupleks. Akan tetapi jika dilihat dari sudut efisiensi, bahan dupleks jauh lebih efisien.
“Kalau fungsinya kan sama, sebagai pelindung atau bilik saat pencoblosan,” ungkapnya.
Memang dalam menjaga ketahanan kotak suara dari bahan ini agak sedikit lebih berbeda. Dimana perlu penanganan agar terhindar dari rayap dan tikus. KPU sendiri sejauh ini telah berkoordinasi dengan Bulog untuk memberikan obat anti rayap dan tikus agar kotak suara dapat terlindungi.
“Disemprot pakai obat anti hewan biar lebih aman,” kata dia.
Sedangkan kotak suara berbahan alumunium yang semula dimiliki oleh KPU nantinya akan dilelang, untuk saat ini masih menunggu antrian. Andan juga belum dapat memastikan proses lelang tersebut akan terealisasi kapan, mengingat antrian yang masih panjang. Sebagian juga akan dihibahkab ke Pemerintah Kabupaten Gunungkidul.
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Perebutan Gelar Triple Crown 2025 di Indonesia Indonesia Derby 2025
-
Sosial1 minggu yang lalu
Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit Tingkatkan Kapasitas Petani di Sumatera Utara
-
event2 minggu yang lalu
Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya
-
Budaya2 minggu yang lalu
Yogyakarta International Dance Festival Digelar di Jogja, Diikuti 8 Negara
-
musik2 minggu yang lalu
Tahun ke-11, Prambanan Jazz Festival Gaet Kenny G dan EAJ
-
Info Ringan1 minggu yang lalu
Semarak Ulang Tahun Perak Tunas Mulia, Gelar Sarasehan Pendidikan Tamasya
-
seni4 hari yang lalu
Asmatpro Tampilkan Showcase di Jogja Fashion Trend 2025
-
Uncategorized4 hari yang lalu
Komitmen Dukung Kopi Lokal, KAI Daop 6 Yogyakarta Bagikan 750 Gelas Kopi Gratis ke Penumpang
-
event2 hari yang lalu
Lewati Rute 6 Candi, Belasan Negara Bakal Ramaikan Sleman Temple Run 2025
-
Pendidikan2 hari yang lalu
UMY Punya Lapangan Sepak Bola Berstandar FIFA, Siap Lahirkan Atlet Muda
-
Sosial23 jam yang lalu
Kalijawi Disetujui Pemerintah Realisasikan Perumahan Gotong Royong Berbasis Koperasi, Kampung Notoyudan Akan Jadi Percontohan
-
bisnis2 hari yang lalu
Gandeng ATSIRI Rayakan Satu Dekade, Kopi Tuku Hadirkan Aroma dan Rasa