Pemerintahan
Vaksinasi Covid19 di Gunungkidul Mulai Sasar Siswa Berkebutuhan Khusus
Wonosari,(pidjar.com)–Vaksinasi merupakan langkah penting sebagai strategi dalam menanggulangi covid19. Melalui vaksin, sistem daya tahan tubuh seseorang akan mengenali dan belajar melawan virus covid19. Selain mempercepat vaksinasi bagi masyarakat umum dan lansia, pemerintah mulai menyasar pelajar di Kabupaten Gunungkidul tak terkecuali siswa Sekolah Luar Biasa (SLB).
Beberapa hari lalu, sebanyak 360 siswa SLB di Kabupaten Gunungkidul mengikuti program vaksinasi ini. Dengan demikian, nantinya diharapkan agar kegiatan tatap muka dapat berjalan dengan baik, para siswa di SLB sudah memiliki benteng kekebalan tubuh. Pendekatan juga dilakukan oleh petugas dengan orang tua, meskipun demikian memang ada segelintir yang tidak berangkat lantaran takut disuntik.
“360 itu dari 13 SLB di Gunungkidul. Ada beberapa anak yang takut dan tidak berangkat vaksinasi,” kata Ketua Satgas Covid19 SLB N 1 Gunungkidul, Surani.
Sementara itu, Wakil Bupati Gunungkidul, Heri Susanto, mengungkapkan jika vaksinasi di setiap lapisan masyarakat sangatlah penting. Pemerintah Kabupaten Gunungkidul kini sedang gencar-gencarnya melaksanakan vaksinasi dengan menggandeng sejumlah lembaga. Sebagai contohnya untuk memberikan nuansa yang berbeda pemerintah bekerjasama dengan pengelola wisata, partai politik, dan beberapa kalangan serta komunitas lainnya.
“Sebenarnya program vaksinasi ini adalah salah satu upaya kami untuk meningkatkan imunitas. Sekarang ini capaian vaksinasi sudah 39 perse, dimana target kami adalah 70 persen warga Gunungkidul tervaksin,” ungkap Heri Santoso.
Pemerintah Kabupaten Gunungkidul tak henti-hentinya mengajak masyarakat agar tak takut untuk di vaksin. Ia yakin dalam mengatasi penularan covid19 serta dampak kesehatannya, salah satu yang harus dilakukan ialah percepatan vaksinasi. Menurut data yang diperoleh 90% pasien covid19 di Gunungkidul yang meninggal tidak divaksin.
“Data terakhir yang kami dapatkan bahwasanya 90% pasien yang meninggal belum divaksin, kemudian sebanyak 2% pasien meninggal sudah divaksin satu kali, dan 1% pasien yang meninggal yang sudah divaksin dua kali,” jelas Wakil Bupati.
-
Politik3 minggu yang lalu
Mandat PAN Turun, Mahmud Ardi Widanta Kembali Maju di Pilkada Gunungkidul
-
Peristiwa4 hari yang lalu
Kecelakaan Hebat di Jalan Baron, Dua Orang Tak Sadarkan Diri
-
Pariwisata4 minggu yang lalu
Menjelajahi Sejumlah Wisata Ekstrem di Kabupaten Gunungkidul yang Patut Dicoba
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Lantik 5 Pejabat Pimpinan dan Rotasi Puluhan Pegawai
-
Pariwisata6 hari yang lalu
Drini Park, Destinasi Wisata Anyar Yang Suguhkan Keindahan Kawasan Pesisir Selatan
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Mesum di Sekolah, Dua Guru SD Dipecat
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Dua Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Jalan Jogja-Wonosari
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Tenggelam di Sungai Oya, Pelajar Ditemukan Meninggal Dunia
-
Sosial2 minggu yang lalu
Jamaah Masjid Aolia Gunungkidul Lebaran Hari Ini
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Sunaryanta Gelar Pertemuan dengan Petinggi Gerindra, Bahas Pilkada ?
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puncak Arus Mudik Diperkirakan 9 April, Sejumlah Jalur Alternatif Disiapkan
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Seorang Pelajar Tenggelam di Kali Oya