fbpx
Connect with us

Info Ringan

Enam Tips Merawat Kaktus Mini

Diterbitkan

pada

BDG

Jogja,(pidjar.com)–Kaktus mini. Tanaman mungil ini saat ini sedang trend. Kaktus yang biasa diperlihara di dalam rumah adalah kaktus berukuran kecil alias kaktus mini. Kaktus tidak memerlukan pemeliharaan yang merepotkan, makanya banyak orang yang memilih kaktus sebagai tanaman indoor di rumah atau di kantor mereka. Jika Anda tipe orang yang tidak terlalu handal dalam berkebun, tidak perlu takut untuk mencoba memiliki kaktus mini di rumah. Ingin tahu cara merawat kaktus mini dengan benar?

Jadwal Menyiram

Rahasia untuk memiliki kaktus indoor yang sehat dan tahan lama adalah jadwal menyiram. Anda pasti tahu kalau kaktus merupakan tumbuhan yang tidak memerlukan banyak air, kan? Siram kaktus seminggu sekali dalam musim tanam. Penyiraman air yang berlebihan dapat membunuh kaktus. Tapi, ketika dalam masa pertumbuhan, kaktus membutuhkan air selama satu minggu sekali. Fase pertumbuhan biasanya terjadi pada musim yang agak sejuk, berarti saat musim hujan. Tapi, jika tanah di pot kaktus terasa kering saat disentuh, siram lah hingga tanahnya jadi basah (tapi tidak perlu berlebihan juga). Dan, jangan menyiram kaktus jika tanahnya masih terasa lembab, ya, karena hal ini dapat membuat kaktus busuk dan mati.

Berita Lainnya  Resep Sate Ponorogo

Beri Sinar Matahari

Walaupun bisa dipelihara di dalam rumah, bukan berarti kaktus tidak membutuhkan sinar matahari sama sekali. Pindahkan pot kaktus ke tempat yang terkena sinar matahari. Karena, sebagian besar spesies kaktus membutuhkan beberapa jam sinar matahari langsung setiap harinya. Kalau kaktus Anda terlihat jadi lebih kurus, berarti kaktus tidak mendapatkan sinar matahari yang cukup. Kaktus adalah tumbuhan yang pintar, dia bisa mencari sendiri arah sinar matahari. Jika kondisinya sedang kurus (kurang sehat), maka kaktus akan tumbuh mengikuti arah sinar matahari. Hal ini akan mendorong pertumbuhan kaktus yang tidak seimbang. Beberapa spesies kaktus lebih bagus jika mendapatkan sinar matahari langsung (disimpan di luar selama beberapa jam) daripada sinar matahari tak langsung (disimpan di dekat jendela di dalam rumah). Jadi, cari tahu terlebih dahulu perawatan terbaik untuk kaktus yang Anda pelihara seperti apa. Namun, jika kaktus mulai terlihat menguning, memutih, atau mengoranye, kemungkinan besar kaktus Anda mendapatkan sinar matahari yang terlalu banyak. Jika hal itu terjadi, pindahkan kaktus ke tempat yang tidak terkena sinar matahari dan tidak perlu dijemur selama beberapa hari atau sampai warna kaktus kembali seperti semula.

Berita Lainnya  Lima aktivitas yang Bisa Dilakukan si Kecil di Rumah

Sirkulasi Udara harus Baik

Cara merawat kaktus mini yang selanjutnya adalah dengan memerhatikan sirkulasi udara di sekitar. Walaupun kaktus tidak terlalu menyukai semilir angin yang dingin, mereka tumbuh di daerah yang mendapatkan banyak udara segar. Karena, pada dasarnya semua tanaman pasti membutuhkan udara. Jadi, Anda sebaiknya menyimpan kaktus mini di tempat yang ada ventilasi, jendela yang bisa dibuka, atau kipas anginnya. Penyimpanan kaktus di jendela kamar mandi atau dapur merupakan spot yang bagus, karena kaktus dapat menyerap kelembaban udara sebanyak yang mereka butuhkan.

Putar Pot

Setiap sebulan sekali, putar pot (ubah posisi) kaktus Anda. Kaktus akan tumbuh mengikuti arah sinar matahari, makanya jika Anda tidak pernah mengubah posisi kaktus, maka kaktus akan tumbuh secara tidak merata. Jadi, berikan sinar matahari yang sama untuk setiap sisi kaktus agar mereka dapat tumbuh dengan baik.

Beri Pupuk

Berita Lainnya  Mengenal Penyakit Autoimun yang Cukup Membahayakan

Sama seperti tanaman-tanaman lainnya, kaktus mini juga membutuhkan pupuk. Beri “makan” kaktus Anda seminggu sekali selama musim pertumbuhan (saat udara sejuk). Tapi, saat musim kemarau kaktus juga tetap membutuhkan pupuk. Dan, jangan beri pupuk kalau udara sangat dingin (musim hujan yang terjadi selama terus menerus).

Waspada Dormansi

Dormansi adalah keadaan di mana tanaman atau sebagian tubuh dari tanaman berhenti tumbuh akibat keadaan sekitar yang tidak mendukung tanaman itu tumbuh dengan baik. Biasanya dormansi terjadi pada hari-hari sangat dingin (musim hujan yang lama) atau ketika udara sekitar lembab terus menerus. Walaupun begitu, dormansi diperlukan oleh sebagian besar tanaman untuk me-recharge energi mereka, agar mereka dapat tumbuh dengan baik setelah masa dormansi. Ibaratnya seperti beruang yang berhibernasi pada musim dingin.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler