Pemerintahan
Ratusan Kilometer Jalan Kabupaten di Gunungkidul Rusak


Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pemerintah Kabupaten Gunungkidul mencatat ada ratusan kilometer jalan kabupaten dalam kondisi rusak ringan hingga sedang. Keterbatasan anggaran menjadi kendala penanganan jalan rusak di Bumi Handayani ini. Kendati demikian, pemerintah berkomitmen melakukan perbaikan maupun pembangunan jalan secara bertahap.
Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul, Setyo Koordijanto mengatakan, Gunungkidul memiliki 1.100 kilometer jalan berstatus jalan kabupaten. Dari total panjang jalan kabupaten tersebut, masih banyak yang masuk dalam kategori rusak. Baik dalam kondisi rusak ringan, sedang sampai dengan rusak berat.
“Kondisi jalan yang berstatus jalan Kabupaten di Gunungkidul masih sangat beragam. Pemerintah sendiri memiliki komitmen untuk melakukan perbaikan secara bertahap,” kata Setyo Koordijanto, Senin (15/02/2021).
Adapun data yang dimiliki berdasarkan update terakhir 207,56 km jalan dalam kondisi baik. Kemudian jalan kondisi sedang ada 481,631 km, jalan kondisi rusak ringan sepanjang 146,969 km, dan rusak berat sepanjang 299,5 km.
Kerusakan tersebut terjadi atas beberapa faktor, diantaranya kerusakan perkerasan jalan lama atau bisa jadi karena belum pernah tersentuh penanganan aspal. Hal itu dikarenakan banyaknya peningkatan status jalan dari desa menjadi milik Kabupaten sehingga belum semuanya tersentuh pengaspalan.
“Diupayakan untuk pengaspalan meski sangat tidak mungkin semua jalan bisa tersentuh. Tapi kami upayakan pembangunan secara bertahap,” paparnya.
Untuk penentuan pembangunan jalan, disesuaikan dengan anggaran milik Kabupaten dan disesuaikan dengan skala prioritas juga. Adapun beberapa tahun belakangan yang menjadi prioritas pembangunan serta pemeliharaan adalah jalan pariwisata.
Hal tersebut dimaksudkan untuk menunjang kegiatan pariwisata yang tengah bergeliat di Kabupaten Gunungkidul. Mengingat jalan di kawasan wisata masih banyak yang rusak maupun sempit.
“Untuk jalan menuju pariwisata memang menjadi skala prioritas sesuai dengan visi misi bupati,” sambung Setyo.
Bupati Gunungkidul, Badingah beberapa waktu lalu mengatakan, selama masa pemerintahannya ia bersama tim OPD telah banyak membawa perubahan untuk Gunungkidul yang lebih maju. Ia mencontohkan pembangunan jalan di kawasan pariwisata yang selama ini terus dikerjakan. Meski belum semua dapat dilakukan, namun sudah ada.perubahan nyata yang dapat dirasakan oleh masyarakat.
Menjelang habisnya masa tugas bupati dan wakil bupati, ia gantungkan banyak harapan kepada bupati terpilih ini agar dapat melanjutkan perubahan yang selama ini telah diupayakan. Ada sejumlah PR yang belum terselesaikan di masa pemerintahan Badingah-Immawan Wahyudi, ia berharap bupati dan wakil bupati terpilih dapat meneruskan perjuangan bupati terdahulu sehingga membawa masyarakat pada taraf kesejahteraan dan kemajuan.
“Jalan menjadi infrastruktur yang sangat penting. Selama ini pembangunan jalan terus dilakukan, harapannya kedepan semakin baik lagi. Karena jalan merupakan akses masyarakat dan sektor lain yang digerakkan oleh masyarakat kita,” ujar Badingah.
-
Uncategorized4 hari yang lalu
Perebutan Gelar Triple Crown 2025 di Indonesia Indonesia Derby 2025
-
event4 hari yang lalu
Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya
-
Sosial3 hari yang lalu
Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit Tingkatkan Kapasitas Petani di Sumatera Utara
-
musik4 hari yang lalu
Tahun ke-11, Prambanan Jazz Festival Gaet Kenny G dan EAJ
-
Budaya4 hari yang lalu
Yogyakarta International Dance Festival Digelar di Jogja, Diikuti 8 Negara
-
Info Ringan1 hari yang lalu
Semarak Ulang Tahun Perak Tunas Mulia, Gelar Sarasehan Pendidikan Tamasya