Politik
Bakar dan Robek Surat Suara di Bilik, Pemuda Hebohkan Proses Pencoblosan di TPS Jaranmati






Karangmojo,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Suasana pencoblosan di TPS 09, Padukuhan Jaranmati 2, Desa Karangmojo, Kecamatan Karangmojo sempat digegerkan dengan aksi seorang pemuda. M Wira Buana Krisna (20) membakar dan merobek surat suara saat tengah berada di dalam bilik pencoblosan. Sontak kejadian ini menjadi perhatian sejumlah petugas, beberapa anggota pengamanan yang disiagakan kemudian berusaha mengendalikan kondisi agar suasana berjalan aman dan lancar hingga proses perhitungan suara.
Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 09, Sarno mengatakan, semula pencoblosan di TPS 09 sejak awal berjalan lancar tidak ada kendala yang berarti. Sekitar pukul 12.00 WIB, keributan di TPS ini mulai terjadi. Bermula ketika M. Wira Buana Krisna mendapatkan giliran untuk mencoblos di bilik suara. Bukannya menyalurkan hak pilihnya, Wira justru membakar dan merobek surat suara yang ia bawa di dalam bilik pencoblosan. Semula memang tak ada kejanggalan, namun kemudian petugas curiga lantaran adanya bau kertas dibakar. Sejumlah petugas lantas melakukan penelusuran.
Dari situ kemudian diketahui bahwa asal muasal bau kertas terbakar tersebut berasal dari bilik pencoblosan yang digunakan Wira. Saat dicek, ditemukan surat suara dalam kondisi terbakar dan merobek surat suara yang ditangannya. Hanya satu surat suara yang masih dalam kondisi utuh, yakni surat suara pada lembar Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang belum sempat dirusak.
“Untungnya api yang digunakan tidak membakar kain, meja dan peralatan dalam bilik,” papar Sarno, Rabu (17/04/2019) siang.







Sontak petugas yang ada langsung menghentikan proses pencoblosan yang ada selama beberapa saat untuk mengkondisikan situasi yang sempat diselimuti kepanikan. Baik petugas kepolisian dan KPU dan perwakilan Bawaslu dan petugas keamanan lainnya langsung berusaha mengamankan pemuda tersebut dan mematikan api yang muncul. Proses meminta keterangan terhadap pemuda itu juga dilakukan.
“Kalau dari keterangan pelaku karena dia mau golput makanya membakar dan merobek surat suara yang ada. Pakai korek api pastinya,” kata Sarno.
Tak hanya itu, dari petugas kemudian memberikan sejumlah pengertian terhadap pelaku pembakaran. Belum ada tindakan lain yang dilakukan oleh semua unsur petugas kepada pelaku. Para petugas hanya melakukan pengamanan kondisi dan menenangkan yang bersangkutan maupun masyarakat lainnya
“Barang bukti sudah kami amankan, dari petugas atasan Bawaslu dan KPU sudah mengetahui,” tambahnya.
“Kalau yang bersangkutan masih di rumah sekarang. Proses pemeriksaan atau langkah lain mungkin akan dilakukan besok,” tutupnya.
Semantara itu, pihak kepolisian maupun Bawaslu belum bisa dimintai keterangan atas insiden ini. Pasalnya pengamanan ketat dan monitoring masih terus dilakukan di sejumlah titik agar tidak terjadi hal serupa atau kejadian lainnya.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks