Kriminal
Diculik Saat Hendak ke Masjid, Pelajar Dihajar dan Dirampas Uangnya
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Dua orang pria tengah baya, DP (35) warga Kecamatan Wonosari, serta HS (36) warga Kecamatan Playen harus meringkuk di balik jeruji penjara. Penangkapan terhadap DP and HS sendiri merupakan buntut dari kasus penganiayaan yang menimpa AMS (16) warga Kecamatan Wonosari pada Senin (24/09/2018) siang kemarin. Tak hanya menghajar korban yang masih berstatus pelajar, para pelaku juga merampas uang tunai yang dibawa AMS. Diduga, kedua pelaku emosi setelah hampir bertabrakan dengan korban di jalanan.
Informasi yang berhasil dihimpun, pengungkapan kasus tersebut bermula ketika Polsek Kota Wonosari mendapat laporan penganiayaan pada Minggu (23/09/2018) malam lalu. Korban yang bersimbah darah melaporkan kejadian penganiayaan yang menimpa dirinya.
Pada Minggu sore sekitar pukul 16.30 WIB, korban yang mengendarai sepeda motor hendak menuju masjid di kompleks MAN Wonosari. Namun saat hendak menyeberang, sepeda motor yang dinaikinya nyaris bersenggolan dengan sepeda motor yang ditumpangi para pelaku.
“DP dan HS naik pitam dan tidak terima dengan kejadian yang tidak disengaja tersebut,” kata Panit Reskrim Polsek Kota Wonosari, Iptu Solechan, Selasa (25/09/2018).
Kedua terduga pelaku kemudian menghampiri AMS yang saat itu tengah memarkirkan motor di halaman masjid. Korban saat itu memang hendak melakukan kegiatan di Masjid tersebut. Adu mulut lalu terjadi diantara para pelaku dengan korban. DP dan HS yang sudah diselimuti emosi lantas mencabut kunci sepeda motor milik korban.
Tak cukup sampai di situ, korban lantas dibawa oleh pelaku menggunakan sepeda motor mereka ke kawasan Kali Glundeng, Padukuhan Seneng, Desa Siraman.
“Di lokasi itu, DP dan HS memukuli korban. Korban sendiri memang tidak melakukan perlawanan lantaran sudah ketakutan dan kalah jumlah,” beber Solechan.
Puas memukuli AMS, DP dan HS lalu meminta dompet yang dibawa korban. Mereka kemudian menguras isi dompet dan lalu membuangnya ke dekat korban yang sudah terkapar.
“Di dalam dompet milik korban terdapat uang tunai sebesar Rp90.000,” imbuhnya.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka pada bagian wajah. Bagian hidung AMS bahkan sampai terus mengeluarkan darah.
Ditambahkan Solechan, pihaknya langsung menerjunkan anggota untuk melakukan penyelidikan terkait kasus yang menimpa AMS. Sejumlah saksi maupun korban dimintai keterangan guna mencari petunjuk terkait kejadian. Berdasarkan keterangan dari para saksi itulah, polisi kemudian mendapatkan petunjuk penting yang mengarah kepada DP dan HS sebagai pelaku penganiayaan.
Tak mau buang waktu, polisi bergerak dan berhasil menangkap keduanya di lokasi yang sama.
“Kita amankan tanpa perlawanan. Keduanya sudah mengakui telah melakukan penganiayaan dan perampasan terhadap korban,” jawab singkat Solechan ketika pidjar-com-525357.hostingersite.com berusaha meminta keterangan lebih detail.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Gunungkidul, Ipda Anang menerangkan, kedua pelaku saat ini ditahan di Mapolres Gunungkidul. Petugas masih terus melakukan pengembangan terkait kasus ini. Termasuk diantaranya adalah kemungkinan modus ini telah dilakukan oleh DP dan HS di TKP lain.
“Keduanya masih terus diperiksa secara intensif oleh penyidik dari Satreskrim Polres Gunungkidul serta Unit Reskrim Polsekta Wonosari,” jelasnya.
Kepada kedua pelaku yang telah ditetapkan sebagai tersangka, polisi menjerat mereka dengan pasal 368 dan 170 KUHP tentang tindak pidana pemerasan dan pengeroyokan.
-
Sosial1 minggu yang lalu
Momen Sunaryanta Menyamar Untuk Nonton Karnaval HUT Gunungkidul
-
Olahraga3 minggu yang lalu
PON XXI Aceh, PDBI Gunungkidul Sabet Juara Umum 2
-
Sosial1 minggu yang lalu
Hari Jadi ke 194, Gunungkidul Night Carnival Jadi Momen Tingkatkan Ekonomi dan Eksistensi Kesenian
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Kejurkab Gunungkidul, Ganeksa Bhumikarta Rebut Gelar Juara Putra
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Tertabrak Fortuner, Pemotor di Gunungkidul Terseret 20 Meter Hingga Tewas
-
Pemerintahan2 hari yang lalu
Digelontor Anggaran 1,29 Miliar, Wakil Ketua DPRD Gunungkidul Akan Terima Mobil Dinas Baru
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Ratusan Kilometer Jalan Rusak, Pemerintah Usulkan Perubahan Status di Sejumlah Titik
-
Hukum4 minggu yang lalu
Ngaku Bisa Gandakan Uang, Dukun di Gunungkidul Diringkus Polisi
-
Hukum3 minggu yang lalu
Sempat Disekap di Rumah Kosong, Siswi 11 Tahun Dicabuli Pemuda Bejat
-
Sosial4 minggu yang lalu
Ardi di Depan Umat Katholik: Hanya di Era Sunaryanta Insiden SARA Tak Pernah Terjadi
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran dari Pusat Untuk Pengembangan Pangan Akuatik di Gunungkidul
-
Politik1 minggu yang lalu
Rekomendasi DPP PDIP Turun, Pimpinan Definitif DPRD Gunungkidul Segera Dibentuk