Sosial
Istilah Micin Viral, Bagaimana Dampak Micin Sesungguhnya Bagi Kesehatan?






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Beberapa terakhir ini micin atau dalam bahasa ilmiah monosodium glutamat (MSG) mendadak viral. Istilah micin kerap digunakan sebagai guyonan untuk anak-anak masa kini yang melakukan tindakan bodoh dengan sebutan generasi micin. Guyonan ini tercipta mengingat micin dikenal sebagai penyedap rasa gurih yang menyebabkan kebodohan apabia dikonsumi terlalu banyak. Namun dibalik nama yang sedang viral ini, tahukan dampak micin yang sebenarnya dari segi dunia medis?
Hingga kini masih banyak masyarakat yang memperdebatkan apakah penyedap rasa MSG atau micin berpengaruh atau tidak terhadap kesehatan manusia. Belum adanya kepastian mengenai hal itu, untuk mengantisipasi terjadinya dampak negatif yang ditimbulkan oleh perilaku konsumsi micin, Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul menghimbau masyarakat untuk membatasi penggunaan micin.
Micin atau monosodium glutamat (MSG) adalah garam natrium asam glutamat yang kerap digunakan sebagai pemberi rasa gurih pada makanan. MSG dinilai tidak menimbulkan bahaya terhadap kesehatan selama dalam pemakaian sewajarnya.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, Priyanto mengatakan pro kontra micin tidak hanya terjadi pada belakangan ini. Bahkan sejak dulu beberapa ahli melakukan penelitian mengenai micin.
"Perdebatan mengenai dampak negatif dan positif micin sampai saat ini belum bisa dipastikan," ujar Priyanto, Senin (08/01/2018).







Pihaknya tak menampik adanya berbagai isu mengenai dampak micin yang negatif. Diantaranya micin dianggap dapat memicu tumbuhnya sel kanker. Selain itu, micin juga dianggap dapat membahayakan kesehatan janin yang masih ada di dalam kandungan.
"Untuk pengaruh negatif micin pada ibu hamil terutama tumbuh kembang otak sifatnya masih dugaan (hipotesis). Namun karena ibu hamil itu termasuk kelompok rentan terutama terkait dengan janinnya. Memang sebaiknya mengurangi, syukur menghindari makanan dengan kandungan micin yang tinggi," imbuhnya.
Meskipun semua dampak tersebut belum bisa dibuktikan secara ilmiah dan masih dalam batas dugaan, Priyanto tetap menghimbau kepada masyarakat pada umumnya untuk mengurangi pengguanaan micin dalam kehidupan sehari-hari. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya dampak negatif dari micin.
"Batasan aman tergantung pada lembaga yang merekomendasikan. Ada dua versi, meurut WHO micin masih aman digunakan sebanyak 120 mg per kilogram berat badan per hari. Namun menurut badan pengawas obat dan makanan AS (FDA) maksimal manusia boleh mengkonsumsi, 2 gram per orang per hari," tutup dia.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks