Peristiwa
Jenazah Ibu dan Anak Korban Longsor Candirejo Akhirnya Ditemukan, Tertimbun Hingga 6 Meter
Semin,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)— Dua korban tanah longsor di Padukuhan Blembem, Kalurahan Candirejo, Kapanewon Semin berhasil ditemukan oleh tim Basarnas dan relawan lainnya yang melakukan operasi pencarian sejak beberapa hari silam. Karni (54) dan Karso (94) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Selasa (22/11/2022) sore ini. Jasad Karni yang tertimbun oleh material longsoran cukup dalam berhasil ditemukan dan dievakuasi oleh petugas. Sementara jasad Karso ditemukan tak lama kemudian.
Panewu Semin, Haryanto mengatakan, sekitar pukul 15.30 WIB petugas yang melakukan pencarian berhasil menemukan rangka atap rumah dan keramik (lantai). Di lokasi ini diyakini merupakan keberadaan 2 korban yang tertimbun longsoran. Penggalian secara manual lantas dilakukan. Benar saja, baru beberapa meter penggalian manual, petugas melihat sosok tangan manusia. Penggalian terus dilakukan di sekitar lokasi terlihatnya tangan. Tak berselang lama, korban berhasil ditemukan dan dievakuasi.
Setelah berhasil diangkat, jenazah lalu dibawa ke lingkungan padukuhan Blembem untuk dilakukan identifikasi oleh tim DIV yang juga telah bersiaga. Adapun dari hasil identifikasi, jenazah yang berhasil dievakuasi merupakan Karni (54).
“Korban ditemukan di rumah utamanya, setelah berhasil dievakuasi langsung ditangani oleh tim DIV,” papar Haryanto.
Ia menjelaskan dari longsoran paling atas hingga lokasi ditemukannya Karni memiliki kedalaman atau ketebalan sekitar 5 sampai dengan 6 meter. Usai dilakukan penanganan oleh tim DIV ini jenazah Karni, korban tanah longsor akan segera dimakamkan di TPU setempat.
Isak tangis pun pecah saat pertama kali ada kabar bahwa terdapat tanda-tanda keberadaan Karni diketahui.
Jenazah Karso (94) pun juga telah diketahui oleh tim yang melakukan pencarian. Menurutnya lokasi korban kedua ini tidak jauh dari lokasi korban yang pertama hanya sekitar 3 sampai 4 meter saja. Petang tadi, meski sudah gelap tim masih berusaha melakukan penggalian untuk proses evakuasi.
“Penggalian dan evakuasi tetap dilanjutkan hingga malam ini karena keberadaan korban sudah diketahui. Jika terjadi hujan takutnya justru tertimbun tanah karena terbawa air hujan,” jelasnya.
Sementara itu, Lurah Candirejo Kapanewon Semin, Agus Supriyadi mengatakan usai dilakukan identifikasi oleh petugas jenazah langsung dimakamkan. Beberapa saat kemudian, sekitar pukul 18.04 WIB jenazah Karso pun juga telah berhasil dievakuasi dan akan segera dilakukan penanganan seperti dengan jenazah anaknya yang sore tadi ditemukan.
“Sore usai ditemukannya korban pertama keberadaan korban kedua (Karso) juga langsung diketahui dimana tidak jauh lokasinya. Kemudian diupayakan penggalian manual dan petang ini sudah berhasil dievakuasi juga,” jelas Agus.
Ketua Posko Basarnas, Arif Rahman mengatakan tebal longsoran menjadi salah satu kendala dalam pencarian korban tanah longsor ini. Jika dilihat dari posisinya, lokasi rumah agak bergeser beberapa meter dari posisi awal.
-
Sosial5 hari yang lalu
Momen Sunaryanta Menyamar Untuk Nonton Karnaval HUT Gunungkidul
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Habiskan Anggaran 41 Miliar, Puluhan Titik Ruas Jalan Gunungkidul Diperbaiki
-
Olahraga3 minggu yang lalu
PON XXI Aceh, PDBI Gunungkidul Sabet Juara Umum 2
-
Sosial5 hari yang lalu
Hari Jadi ke 194, Gunungkidul Night Carnival Jadi Momen Tingkatkan Ekonomi dan Eksistensi Kesenian
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Kejurkab Gunungkidul, Ganeksa Bhumikarta Rebut Gelar Juara Putra
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Tertabrak Fortuner, Pemotor di Gunungkidul Terseret 20 Meter Hingga Tewas
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Ratusan Kilometer Jalan Rusak, Pemerintah Usulkan Perubahan Status di Sejumlah Titik
-
Hukum4 minggu yang lalu
Ngaku Bisa Gandakan Uang, Dukun di Gunungkidul Diringkus Polisi
-
Hukum2 minggu yang lalu
Sempat Disekap di Rumah Kosong, Siswi 11 Tahun Dicabuli Pemuda Bejat
-
Sosial4 minggu yang lalu
Ardi di Depan Umat Katholik: Hanya di Era Sunaryanta Insiden SARA Tak Pernah Terjadi
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran dari Pusat Untuk Pengembangan Pangan Akuatik di Gunungkidul
-
Politik6 hari yang lalu
Rekomendasi DPP PDIP Turun, Pimpinan Definitif DPRD Gunungkidul Segera Dibentuk