Connect with us

Pemerintahan

Meski Sebagian Anggaran Dipangkas, Program Pamsimas di Gunungkidul Masih Aman

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Bedasarkan perkiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) DIY, sebagian kecamatan di Gunungkidul telah memasuki musim kemarau sejak akhir April lalu. Di musim kemarau, masalah klasik minimnya pasokan air bersih dan kekeringan menjadi fenomena rutin yang dirasakan sebagian besar masyarakat. Program Penyediaan Air dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) yang dikeluarkan pemerintah yang diyakini mampu sebagai salah satu upaya untuk mengatasi kekeringan.

Tahun 2020 ini pemerintah menggelontorkan anggaran miliaran rupiah untuk program tersebut. Meski ditengah pandemi yang sekarang ini terjadi, program pamsimas diharapkan tetap berjalan mengingat program ini menyangkut kebutuhan pokok hidup masyarakat.

“Meski sempat ada beberapa program pemerintah yang dipotong, tapi Alhamdulillah untuk program pamsimas masih aman, dan mudah-mudahan tetap berjalan,” kata Nurudin Araniri, Kepala Seksi Lingkungan Hidup dan Pekerjaan Umum, Bidang Fisik dan Prasarana, Bappeda Gunungkidul, Kamis (14/05/2020).

Adapun untuk yang masih aman program pembangunan pamsimas yakni Girijati, Tambakromo dua desa ini menggunakan APBD Gunungkidul. Kemudian desa Katongan, Sumbergiri, Ngunut, Kedungpoh, Tegalrejo, Ngawis Terbah, dan Kemejing menggunakan dana dari ABPN.

Berita Lainnya  Jelang Idul Adha, Pasar Hewan Mulai Dipantau Tim Khusus

Pelaksanaan program memang belum dimulai. Saat ini tim bekerjasama dengan pemerintah desa tengah memastikan sumber air baku di masing-masing daerah yang nantinya akan mendapatkan bantuan. Penentuan titik sendiri dilakukan sebagai dasar pembangunan pencukupan kebutuhan air, dan kapasitas saluran air bersih tersebut.

“Perencanaan sudah mulai dilakukan begitu pula dengan memastikan sumber air baku di masing-masing desa juga sudah dilakukan. Masih dalam tahapan persiapan juga penyesuaian kondisi pandemi,” tambahnya.

Pengawasan dan pendampingan juga dilakukan oleh tim yang dibentuk. Langkah tersebut dilakukan untuk meminimalisir terjadinya penyimpangan dalam merealisasikan program.

“Diupayakan optimal dan berjalan dengan baik. Untuk pengawasan pasti ada. Mulai dari perencanaan sampai dengan pengoperasian,” jelasnya.

Selain itu, semula ada monitoring yang dilakukan oleh petugas terdapat dua desa pemilik pamsimas yang masuk pada kondisi kuning atau merah. Dimana artinya kuning hanya sebagian yang berfungsi dan merah sama sekali tidak berfungsi. Dua desa tersehut ialah Mertelu dan Hargomulyo, kemudian diusulkan untuk pengoptimalan kembali Mertelu menggunakan APBN dan Hargomulyo menggunakan APBD.

Akan tetapi, beberapa waktu lalu tim mendapat laporan dari masyarakat desa Mertelu jika masalah eks pamsimas telah ditangani oleh pihak ketiga. Sehingga sekarang berfungsi dengan baik, sehingga mertelu munyatakan mhndur dari hibah khusus.

Berita Lainnya  Berikut Nama-nama Pimpinan DPRD Gunungkidul Periode 2024-2029

“Tinggal yang Hargomulyo itu, rencananya dianggarkan tahun 2021 dari daerah dan sebagian dari pusat,” tutupnya.

 

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata1 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler