Peristiwa
Oknum Guru Digrebek Warga di Kamar Bersama Istri Orang yang Ketakutan Karena Mati Lampu





Nglipar,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Warga padukuhan Karangsari, Kalurahan Pengkol, Kapanewon Nglipar dibuat geram oleh perilaku Tim (58) warga Padukuhan Sendowo Lor, Kalurahan Kedung Keris, Kapanewon Nglipar pada Senin (28/09/2020) tadi malam. Pasalnya Tim yang merupakan seorang PNS itu tertangkap basah sedang berduaan di dalam kamar dengan seorang perempuan warga setempat.
Informasi yang berhasil dihimpun, Tim adalah seorang guru di SD Negeri Glompong, Kalurahan Pengkol, Kapanewon Nglipar. Warga merasa geram karena pada malam tadi, ia mendatangi rumah seorang peempuan yang berstatus istri orang berinisial Yan (44).
Warga kemudian melakukan pengintaian, mereka mendapati kedua orang itu masuk ke dalam kamar. Guna mencegah hal diluar batas kewajaran dilakukan keduanya, warga lantas melakukan penggrebekan.
Geram dengan apa yang dilakukan oleh keduanya warga kemudian menyeret mereka untuk keluar kamar dan memberikan penjelasan. Bahkan Tim sendiri juga nyaris dimassa oleh warga. Namun hingga larut malam lantaran tidak ada titik temu, keduanya kemudian digiring ke Mapolsek Nglipar untuk dilakukan mediasi.
“Memang benar semalam warga padukuhan kami melakukan penggrebekan ke rumah salah seorang warga. Sudah kami upayakan mediasi namun tidak menemui titik temu,” terang Dukuh Karangsari, Maryanto, saat dikonfirmasi.



Ia mengatakan,tindakan yang dilakukan keduanya ini bukan kali pertama terjadi. Tim kerap datang menggunjungi Yan ketika suaminya bekerja ke Yogyakarta. Keduanya diduga memanfaatkan kondisi itu untuk berduaan. Bahkan saat dicek handphone keduanya memang sudah ada janjian. Di mana Yan menghubungi Tim untuk menemani dirinya di rumah karena takut mati lampu.
“Informasi yang kami terima memang yang laki-laki sering berkunjung ke rumah perempuan itu. Bahkan ada yang sering memergoki keduanya berduaan, sudah diingatkan tapi tetap saja seperti itu,”jelas dia.
Hubungan keduanya sendiri sudah dipantau oleh warga tahun terakhir. Bahkan saat ditelusuri, istri Tim dengan Yan masih ada hubungan keluarga.
Kanit Reskrim Polsek Nglipar, Ipda Ngatimin membenarkan adanya peristiwa penggrebekan tersebut. Semalam sudah dilakukan pemeriksaan dan upaya mediasi oleh kedua belah pihak kemudian dilanjutkan hari ini, menunggu keputusan dari masing-masing pasangan.
“Benar hari ini kami panggil lagi ke polsek untuk penyelesaian perkara,” ujar Ipda Ngatimin.
Timl sendiri juga mengakui apa yang ia lakukan. Hubungannya dengan Yan sendiri sudah berjalan sekitar 2 tahun terakhir. Keduanya memang sering bertemu dan menjalin komunikasi intens.
-
Olahraga5 hari yang lalu
Mengenal Demon Pratama, Pemuda Gunungkidul yang Masuk Timnas Bola Pantai Indonesia
-
Sosial4 minggu yang lalu
Gilang dan Salma Dinobatkan Sebagai Dimas Diajeng Gunungkidul 2025
-
Pemerintahan5 hari yang lalu
Bupati Copoti Reklame Tak Berizin yang Bertebaran di Gunungkidul
-
Sosial4 minggu yang lalu
Festival Umuk Kampung, Merayakan Kelestarian Kota dengan Merawat Tradisi
-
film4 minggu yang lalu
LSB PP Muhammadiyah Luncurkan Film “Djuanda: Pemersatu Laut Indonesia”
-
Hukum2 minggu yang lalu
TNI dan Satgas PKH: Garda Terdepan dalam Penegakan Hukum Perkebunan Sawit Ilegal
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Bupati Endah Soroti Banyaknya Kasus Perselingkuhan yang Melibatkan ASN
-
Sosial3 minggu yang lalu
Purna Tugas, Mantan Bupati Sunaryanta Pulang dengan Berlari 8 Km
-
Hukum2 minggu yang lalu
Terlibat Kasus Pemyimpangan TKD Sampang, Dirut Perusahaan Tambang Resmi Ditahan
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Seorang Penambang Batu Meninggal Usai Tertimpa Runtuhan Batu Besar
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
MBG di Gunungkidul Tetap Berjalan Selama Ramadhan, Berikut Menu yang Akan Dibagikan
-
Sosial4 minggu yang lalu
Kemen PPPA dan XL Axiata Luncurkan Program Pelatihan Keterampilan Pasca Bebas dari Lapas