Politik
PDIP Kembali Menangi Pileg di Gunungkidul, Siapa Bakal Jadi Ketua DPRD?
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–PDIP kembali menunjukkan taringnya dalam helatan Pemilu 2019 ini. Partai berlambang banteng moncong putih ini merajai jumlah perolehan kursi di DPRD Gunungkidul. Total berdasarkan hasil rekapitulasi KPU Gunungkidul, PDIP mendapatkan 10 kursi dalam Pemilu 2019 ini. Hasil ini melorot 1 kursi jika dibandingkan dengan hasil Pemilu 2014 silam di mana PDIP mendapatkan 11 kursi. Namun jumlah kursi yang diraup PDIP tersebut tetap mengungguli pesaing-pesaing lainnya. Terdekat adalah Partai Nasdem yang berhasil mendudukkan 9 wakilnya di DPRD Gunungkidul. Dengan hasil ini, maka PDIP kembali akan mendapatkan jatah jabatan Ketua DPRD Gunungkidul.
Yang cukup menarik pasca penghitungan suara KPU ini adalah nama-nama yang berpeluang untuk mendapatkan jabatan Ketua DPRD Gunungkidul. Sejumlah nama besar mulai muncul untuk memimpin DPRD Gunungkidul 5 tahun mendatang. Salah satu nama yang paling santer terdengar adalah Endah Subekti Kuntariningsih. Endah dengan jabatannya sebagai Ketua DPC PDIP Gunungkidul memiliki peluang terkuat untuk menduduki jabatan penting tersebut.
Kepada pidjar-com-525357.hostingersite.com, Ketua DPC PDIP Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga Gunungkidul yang telah memilih PDIP sebagai saluran politik. Menurut Endah, meski turun 1 kursi dibandingkan dengan perolehan suara pada Pemilu lalu, hasil ini dianggap masih cukup memuaskan mengingat persaingan yang terjadi memang cukup ketat. Ia menambahkan, dalam Pemilu 2019 ini, sebenarnya PDIP mendapatkan hasil yang meningkat. Hal ini lantaran di DPRD DIY, PDIP berhasil membawa 3 orang calegnya.
“Untuk DPR RI kita juga berhasil menempatkan 3 wakil yaitu Idham Samawi, My Esti Wijayanti dan Katon Bagaskara,” terang Endah, Sabtu (04/05/2019).
Disinggung mengenai jabatan Ketua DPRD Gunungkidul yang bakal menjadi jatah PDIP, Endah memaparkan bahwa pihaknya menyerahkan sepenuhnya hal tersebut kepada mekanisme partai yang ada. Meski demikian, Endah menjelaskan bahwa di internal PDIP sebenarnya ada aturan yang menyatakan bahwa jika ketua partai mencalonkan dan kemudian menduduki kursi legislatif sementara partai mendapatkan perolehan kursi terbanyak, maka ketua partai tersebut ex oficio menjadi Ketua DPRD. Hal yang sama juga akan berlaku dengan jabatan di bawahnya yaitu Sekretaris DPC.
Walau begitu, terkait dengan hal ini, pihaknya memilih untuk menunggu keputusan dari partai, dalam hal ini rekomendasi dari DPP PDIP terkait keputusan siapa yang akan menjadi Ketua DPRD. Di PDIP sendiri untuk suara terbanyak DPRD Gunungkidul, diraih oleh Sugito, caleg incumbent dari Dapil 1 dengan suara sebanyak 6979 suara disusul oleh Ketua DPRD Gunungkidul saat ini Dhemas Kursiswanto juga dari Dapil 1 dengan jumlah suara sebanyak 5197 suara dan Sukardi dari Dapil II dengan 5184 suara. Endah sendiri yang bertarung di Dapil III mendapatkan 4.770 suara.
“Di PDIP mekanismenya bukan suara terbanyak. Ada mekanisme rekomendasi dari DPP PDIP yang tentunya mengacu pada peraturan internal yang ada,” beber dia.
Seluruh kader PDIP Gunungkidul sendiri akan taat dan patuh dengan apapun nantinya keputusan dari DPP. Pihaknya dan seluruh jajaran siap menerima rekomendasi dari DPP siapapun nanti orangnya yang dipilih.
“Kita tunggu saja nantinya keputusan dari partai bagaimana. Jika nantinya mandat jatuh ke saya, tentu saya siap melaksanakannya, begitupun jika jatuh ke kader lainnya, saya siap mendukung,” paparnya.
Dengan berakhirnya prosesi Pemilu 2019 ini, Endah memerintahkan untuk seluruh anggota DPRD Gunungkidul Fraksi PDIP agar kembali memberikan fokus penuh pada ketugasannya. Ia mengakui bahwa selama tahapan Pemilu 2019 ini, memang banyak anggota DPRD yang juga kembali mencalonkan diri agak kurang fokus dalam kerja lantaran harus membagi kesibukan tugas dengan kampanye.
Sebagai Ketua DPC, ia memberikan target agar seluruh anggota DPRD Gunungkidul memaksimalkan kinerja selama sisa masa periode sebelum pelantikan anggota DPRD periode selanjutnya. Sejauh mungkin, ia berharap para anggota DPRD Gunungkidul ini bisa merampungkan sebanyak mungkin Perda maupun tugas lainnya dalam hal fungsi anggaran maupun pengawasan.
“Nanti setelah ada pelantikan untuk anggota DPRD Gunungkidul periode selanjutnya, baru kemudian kita analisis mana yang urgent untuk dijadikan sebagai prioritas,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua DPD Partai NasDem, Suparjo mengatakan Pileg tahun 2019 ini berbuah manis. Jerih payah para caleg dalam berjuang mendapatkan kepercayaan masyarakat sungguh tak main-main. Berbeda dengan tahun 2014 lalu di mana partai besutan Surya Paloh ini hanya mampu menduduki 2 kursi anggota dewan saja. Namun siapa sangka, partai yang tergolong baru ini justru bisa mendapatkan 9 kursi mengalahkan partai besar lainnya.
“Tentu ada jatah menjabat sebagai wakil Ketua DPRD Gunungkidul, ini akan kami maksimalkan,” terang dia.
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
50 Kilometer Jalan Kabupaten di Gunungkidul Beralih Status
-
Olahraga1 minggu yang lalu
Mengenal Hamam Tejotioso, Pembalap Cilik Gunungkidul yang Mulai Ukir Prestasi
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
‘Modal Nekat’ Garapan Imam Darto, Sukses Kocok Perut Penonton Yogya
-
bisnis2 minggu yang lalu
Grafik Perjalanan Kereta Api Selesai Difinalisasi, Pemesanan Tiket KA Februari 2025 Mulai Dibuka Bertahap
-
Pemerintahan1 hari yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
Pendidikan3 minggu yang lalu
SMP Al Mujahidin Gunungkidul Dapat Predikat Sekolah Swasta Unggul Utama
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Bantah Pernyataan Ketua DPRD, Polres Sebut Belum Ada Laporan Masuk Terkait Video Syur Pimpinan Dewan
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
PMK Kembali Merebak di Gunungkidul, 43 Sapi Suspek Mati Mendadak
-
Hukum2 minggu yang lalu
Kasus Penyalahgunaan Tanah Kas Desa, Lurah Sampang Ditahan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Persiapan Libur Nataru, Dishub Gunungkidul Lakukan Ramcek Kendaraan
-
Hukum4 minggu yang lalu
Terpidana Mati Mary Jane Dipindahkan ke Jakarta Sebelum Dipulangkan ke Filipina
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Pecat ASN yang Terlibat Kasus Korupsi