fbpx
Connect with us

Sosial

Pelaku Usaha dan Siswa Miskin di 3 Desa Ini Dapat Bantuan Puluhan Juta Dari UPK PPM Satu Hati Playen

Diterbitkan

pada

BDG

Playen,(pidjar.com)–Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Pengelola Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Satu Hati Kecamatan Playen kembali membagi-bagikan dana bantuan. Kali ini giliran 3 desa mendapatkan dana bantuan sebagai bentuk keperdulian dan pemerataan bantuan lembaga keuangan berlevel kecamatan tersebut. Pada kesempatan ini, dana sebesar Rp 38.081.000 digelontorkan bagi masyarakat ysng memiliki usaha dan membantu biaya sekolah anak-anak yatim.

Manager UPK Playen, Agus Dany mengungkapkan, penyaluran dana sosial oleh UPK yang mulai berkembang pesat ini menyasar di Desa Ngawu, Desa Ngleri dan Desa Getas. Berbagai pertimbangan mulai kebutuhan dan kondisi masyarakat menjadi pendorong lembaga ini menyalurkan dana sosial ke tiga desa tersebut. Masing-masing desa besarannya pun berbeda disesuaikan dengan kebutuhan yang mendesak.

“Sudah kami laksanakan pada tanggal 22, 24 dan 25 Januari 2019 kemarin. Bersyukur semua berjalan lancar dan masyarakat paling tidak sedikit terbantu,” ucap Agus Dany, Selasa (29/01/2019).

Lebih lanjut, penyaluran dana sosial ini berupa penguatan modal usaha bagi kelompok usaha mikro produktif agar nantinya usaha masyarakat lebih dikenal dan berdampak pada perekonomian yang semakin mandiri. Dalam kesempatan ini juga diberikan sebuah alat usaha untuk pengolahan, kemudian pemasangan instalasi listrik di sejumlah titik. Bantuan modal sekolah bagi anak yatim juga diberikan oleh UPK PPM Satu Hati Playen.

“Pendidikan bagi kita sangat penting, ini merupakan investasi masa depan. Maka dari itu, sedikit banyak bantuan kami sasarkan pada anak-anak yang membutuhkan. Diberikan suport pula agar mereka termotivasi untuk lebih giat belajar dan sekolah,” tambah dia.

Kepala Desa Ngawu, Wibowo Dwi Jatmiko mengungkapkan, pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan sosial yang digagas UPK PPM Satu Hati Playen ini. Menurutnya, bantuan ini tentunya sangat membantu masyarakat di wilayahnya. Dana CRS bagi warga tersalur sesuai data masyarakat yang memang perlu perhatian dari pemerintah atau lembaga lain.

Berita Lainnya  Beridentitas Luar Daerah, Ratusan Pemudik Dicegat Polisi

Langkah penyaluran dana sosial ini dianggap sangatlah tepat, berjalan sesuai dengan visi misi baik desa atau pemkab dalam mengentaskan permasalahan kemiskinan di Gunungkidul. Sehingga dengan adanya perhatian semacam ini, diharapkan roda perekonomian masyarakat dapat tumbuh dengan cepat.

“Pemberdayaan pada masyarakat semakin getol dilakukan. Ini sesuai dengan apa yang diharapkan, jika masyarakatnya mulai berkembang tentu akan berdampak baik, desa atau daerahnya juga ikut berkembang pesat pula,” ucap dia.

Sementara pada Sabtu (26/01/2019) kemarin, UPK PPM Satu Hati Playen juga mendapat kunjungan dari UPK Padureso, Kabupaten Kebumen. Kunjungan semacam ini merupakan kesekian kalinya yang dilakukan lembaga dari daerah lain kepada UPK PPM Satu Hati Playen. Hal ini membuktikan bahwa secara kinerja, UPK ini sudah diakui hingga luar daerah.

Berita Lainnya  Tak Ditutup Usai Digarap, Puluhan Lubang Pembuatan Sumur Resapan di Taman Kota Bikin Orang Tua Was-was

Kunjungan study banding ini untuk proses pembelajaran atau pemantapan UPK lain dengan meniru keberhasilan UPK Playen dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dalam kesempatan ini, tersaat beberapa fokus pembahasan agar tongkat keberhasilan lembaga ini lebih baik dan tinggi. Diantaranya yakni berkaitan dengan badan hukum lembaga yang sangatlah diperlukan oleh lembaga ini agar tingakt kepercayaan masyarakat lebih tinggi. Kemudian berkaitan dengan pengembangan usaha UPK, semua lini harus ikut berkontribusi, dan penanganan pinjaman bermasalah.

Dalam penanganan permasalahan ini, tentu harus di kedepankan beberapa asas tentunya tidak menakut-nakuti peminjam atau bahkan mengancam. Namun dilakukan pendekatan dan menganalisa permasalahan yang ada, kemudian solusi baru dipecahkan.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler