Peristiwa
Pesta Miras, Puluhan Anak Punk Digelandang Polisi






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Penggalangan dana yang dilakukan oleh sekelompok komunitas anak punk pada Minggu (07/10/2018) malam kemarin dihentikan oleh sejumlah tokoh masyarakat Padukuhan Purbosari, Desa Wonosari, Kecamatan Wonosari. Hal ini lantaran rombongan anak punk tersebut kedapatan membawa miras jenis ciu yang diduga akan digunakan untuk pesta miras. Mereka akhirnya digelandang ke Polres Gunungkidul untuk dilakukan pembinaan oleh aparat kepolisian.
Kelompok anak punk tersebut menggelar acara di sebuah angkringan yang berada di pemukiman warga. Sejumlah warga yang curiga lalu mengawasi berlangsung kegiatan itu. Akhirnya setelah beberapa waktu melakukan penyanggongan, warga menghentikan acara yang digelar sejak sore hari tersebut pada sekitar pukul 20.20 WIB.
Semula tokoh masyarakat mengutarakan keresahannya atas acara yang digelar itu. Tidak hanya dari kalangan anak punk Gunungkidul, acara ini juga melibatkan kelompok pemuda dari Solo, Yogyakarta, Salatiga, Klaten, Wonogiri, Magelang hingga Purwokerto. Ketika ditanyai terkait izin berlangsungnya acara, kelompok tersebut mengaku tak memilikinya.
Warga semakin geram ketika menemukan botol air mineral yang ketika dicek berisi minuman keras jenis ciu. Atas kejadian tersebut, warga lalu melapor ke polisi.
Mendapatkan laporan, Polres Gunungkidul yang dipimpin oleh Kabagops Polres Gunungkidul, Kompol Joko Hamitoyo kemudian meluncur ke lokasi. Sebanyak 40 anak punk yang menghadiri acara tersebut lantas digelandang oleh petugas kepolisian. Bersama mereka, polisi juga menyita sejumlah botol mineral berisi miras jenis ciu.







“Semalam langsung kami amankan di Polres Gunungkidul” kata Kompol Joko Hamitoyo saat dikonfirmasi, Senin (08/10/2018) siang.
Joko menuturkan, para peserta kegiatan tersebut dimungkinkan jauh lebih banyak dari yang sempat diamankan. Hal ini lantaran, ketika digerudug warga, banyak diantara anggota komunitas tersebut yang pergi meninggalkan lokasi acara.
Para anak punk yang diamankan tersebut lalu diberikan pembinaan. Para pemuda itu kemudian dilepas oleh polisi untuk dibawa kembali ke daerah masing-masing.
“Kita berikan pembinaan mengenai bahaya miras, sekaligus juga himbauan agar ke depan jika menyelenggarakan acara harus disertai dengan izin dari kepolisian,” lanjutnya.

Sejumlah botol miras yang disita dari puluhan anak punk tersebut
Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Gunungkidul, Iptu Anang Prastawa mengatakan, meski telah diamankan dan barang bukti berupa miras juga dikantongi pihaknya tidak menemukan adanya tindak pidana yang dilakukan oleh komunitas tersebut. Akhirnya kepada mereka hanya dilakukan pembinaan.
“Iya memang ada keresahan dari warga mengenai acara itu, takutnya ada hal yang tidak diinginkan terjadi. Sudah kami bina dan boleh kembali ke rumah masing-masing,” ucap dia.
Dengan kejadian semacam ini, diharapkan segala macam kegiatan hiburan harus ada izin dari lingkungan atau kepolisian. Sehingga kegiatan yang berlangsung terkontrol dan tidak meresahkan warga sekitar lokasi, dan membuat citra buruk dari semua kalangan. Disisipi pula mengenai gangguan kamtibmas dan bahaya miras maupun narkoba, bukan tidak mungkin pergaulan anak muda yang tergabung dalam komunitas semacam itu justru mengarah ke arah yang negatif.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
Sosial4 minggu yang lalu
Istri Wakil Bupati Gunungkidul Dilantik Jadi Ketua Tim Penggerak PKK, Ini Hal yang Akan Dilakukan
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
PT Railink Raih Penghargaan 7th Top Digital Corporate Brand Award 2025
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks