Connect with us

Peristiwa

Petani Jagung di Desa Ponjong Kesulitan Jual Hasil Panen

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Musim panen seharusnya menjadi musim yang membahagiakan bagi petani. Apalagi jika hasil yang didapat melimpah, tentu akan menjadi keuntungan sendiri bagi mereka. Namun sayang, kondisinya berkebalikan dengan petani jagung di Desa Ponjong, Kecamatan Wonosari.

Petani jagung disana mengaku masih kesulitan menjual hasil panen mereka. Hal ini lantaran sebagian besar petani masih kebingungan mencari pasar untuk menjual tanaman jagung mereka. Kalaupun terjual, harganya pun masih sangat murah.

Pengepul jagung dari Desa Pengkol, Kecamatan Nglipar, Sarimin mengatakan, kondisi ini sering dirasakan para petani di Desa Ponjong. Bingungnya mereka menjual hasil panen, membuat jagung hanya dijual ke warga sekitar dengan harga murah. Hal inilah yang membuat Sarimin membeli jagung dari hasil panen petani di Desa Ponjong.

Berita Lainnya  Ketakutan Diteror Dua Pria Yang Mengaku Pegiat Anti Korupsi, Perangkat Desa Ini Pilih Lapor Polisi

“Petaninya masih bingung mau jual hasil panennya kemana. Biasanya yang beli jagung mereka masih warga sekitar sini aja,” kata dia, Sabtu (10/02/2018).

Jika tidak laku terjual, biasanya petani memilih mengolah sendiri hasil panen mereka untuk dijadikan pakan ternak. Selain itu, mereka terkadang mengolahnya sendiri dengan cara menggeprek jagung untuk digoreng. Adapun semua hasil panen tersebut diolah untuk dikonsumsi sendiri, jika dibiarkan menunggu laku terjual, dikhawatirkan akan terbuang percuma.

Menurut Sarimin, hal semacam ini terjadi kemungkinan karena faktor pengalaman dan tidak mempunyai banyak relasi. Sarimin pun berharap agar pemerintah mau memberikan solusi terhadap hasil panen jagung yang akan dipasarkan. Dengan begitu petani tak lagi kebingungan ketika akan memasarkan hasil panennya.

Berita Lainnya  Gasak Vario di Depan Swalayan, Pencuri Tinggalkan Motor Miliknya

“Jika punya inovasi yang tinggi, mungkin jagungnya juga memiliki nilai jual yang tinggi sehingga dilirik sama pedagang atau pengepul lain untuk membeli hasil panen mereka,” ucap dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata1 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler