Connect with us

Pemerintahan

Program Pencegahan Bunuh Akhirnya Dapat Anggaran Dari Pemerintah

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Persoalan bunuh diri yang terus menghantui masyarakat Gunungkidul mulai mendapatkan perhatian serius dari pemerintah. Untuk upaya penanggulangan bunuh diri, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gunungkidul menganggarkan anggaran lebih dari Rp 1 miliar rupiah. Dana tersebut akan dititipkan kepada OPD terkait untuk nantinya dilakukan sosialisasi di 144 desa secara berkala.

Ketua DPRD Gunungkidul, Endah Subekti Kuntaringsih mengatakan, persoalan bunuh diri merupakan permasalahan yang selalu terjadi di Gunungkidul. Pasalnya, setiap tahun, pihaknya mencatat rata-rata ada sekitar 30 kasus bunuh diri.

“Permasalahan ini harus kita tangani serius, pemerintah harus meresponnya. Jangan sampai hal ini dibiarkan dan dikaitkan dengan mitos-mitos yang berkembang,” ujar Endah, Sabtu (23/11/2019).

Ia memaparkan, untuk itu pihaknya akan mendorong OPD terkait guna melakukan sosialisasi pencegahan bunuh diri. Secara teknis, sosialisasi akan dilakukan di 144 desa.

Berita Lainnya  Di Tengah Membludaknya Pendaftar, Sejumlah Formasi Seleksi CPNS Pemkab Gunungkidul Masih Sepi Peminat

“Untuk sosialisasi pencegahan bunuh diri kita anggarkan sebesar Rp 1 miliar lebih sedikit. Nanti kita undang 100 orang di setiap desa untuk kita berikan sosialisasi, DPRD sebagai narasumber dan kita juga mengajak yayasan Imaji,” ucapnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Gunungkidul, Priyanta Madya Satmaka mengakui bahwa memang benar perihal adanya sinyal dari DPRD terkait dengan anggaran tersebut. Namun hingga kini, pihaknya belum bisa memastikannya.

“Belum ada kepastian, untuk anggaran 2020 memang kemarin ada sinyal dari dewan. Tapi kan masih proses anggaran dan belum juga dievaluasi RAPBDnya di Gubernur,” kata Priyanta.

Menurut Priyanta, kepastian itu baru bisa diketahui sekitar awal Januari 2020 mendatang setelah menjadi DPA APBD 2020. Sehingga dirinya juga belum bisa berkomentar banyak terkait teknis pelaksanaannya.

Berita Lainnya  Puluhan Set Segera Disebar, Seluruh Desa di Gunungkidul Bakal Miliki Gamelan Sendiri

“Kemarin pagi baru dikoordinasikan di Setda. Maaf tadi saya hanya dispo karena ada agenda lain sampai dengan malam tadi belum dapat laporan,” ungkapnya.

Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler