Connect with us

Sosial

Ribuan Hektar Lahan Pertanian Gagal Panen, Stok Pangan di Gunungkidul Tetap Aman

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Kemarau panjang hingga berdampak pada kekeringan telah dirasakan oleh warga Gunungkidul dalam beberapa bulan terakhir. Dampak dari kekeringan ini selain sulitnya pasokan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari juga berdampak pada gagal panen yang dialami oleh para petani. Data yang ada, lahan padi seluas 2.700 hektare gagal panen. Kendati demikian, Bulog Kantor Wilayah DIY memastikan bahwa ketersediaan pangan di Gunungkidul dan DIY masih sangat mencukupi.

Kepala Perum Bulog Kantor Wilayah DIY, Juaheni mengatakan, kemarau panjang memang menyebabkan sejumlah wilayah di DIY termasuk di Gunungkidul mengalami kekeringan. Namun begitu, ia memastikan bahwa kekeringan yang terjadi ini tidak berdampak pada ketersediaan bahan pangan khususnya beras. Untuk di Gunungkidul sendiri, persediaan beras di Bulog masih tergolong aman.

Berita Lainnya  Jadi Korban Gempa Palu, Bayi 19 Bulan Ini Kehilangan Ayah dan Kaki Kanannya

“Saya rasa tidak begitu berpengaruh. Dari petani saja juga masih ada panenan meski jumlahnya tidak terlalu banyak,” kata Juaheni, Kamis (12/09/2019).

Jika nantinya persediaan menipis bahkan habis, dari kantor Bulog Gunungkidul sendiri dapat mengajukan persediaan bahan pangan ke Kantor Wilayah DIY. Nantinya, stok akan dicukupi menggunakan persediaan beras yang ada di DIY sehingga nantinya jika dalam kondisi tertentu dapat didistribusikan ke daerah.

“Sebenarnya untuk persediaan sendiri masih tergolong aman kok, ndak ada masalah,” tambah dia.

Gudang Bulog di Gunungkidul sendiri memiliki kapasitas atau daya tamping sekitar 3000 ton beras. Kemudian untuk stok pangan di DIY dianggap masih mencukupi lantaran jumlahnya yang masih tergolong banyak dan besar. Selain beras, di Bulog saat ini terdapat persediaan sekitar 400 ton gula, 23.000 liter minyak, 12.000 kg terigu, daging ayam, daging sapi, dan beberapa komoditi lainnya.

Berita Lainnya  Proses Dimulai, Pemkal Baleharjo Segera Pilih Lurah Anyar

Pada Kamis (12/09/2019) pagi tadi, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul dan Bulog DIY mulai menyalurkan beras untuk Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) bagi keluarga penerima bantuan. Dari Bulog sendiri mensuplai di beberapa wilayah, salah satunya di Kecamatan Ngawen.

“Kalau dari kami pagi ini mensuplay 3 ton beras yang dikemas sekitar 8 kg. nantinya secara bertahap akan mensuplai di kawasan Semin dan Ponjong. Untuk kualitas beras yang kami berikan terus kami jaga agar ada kepuasan di masyarakat,” terang Juaheni.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Gunungkidul, Siwi Iriyanti menambahkan, di Gunungkidul sendiri terdapat 88.267 penerima program BPNT yang tersebar di seluruh wilayah. Dalam penerimaan bantuan pangan non tunai ini, nantinya masing-masing keluarga penerima manfaat (KPM) diperbolehkan memilih. Misalnya saja ingin membeli beras saja tentu akan dilayani dengan catatan seharga Rp 110.000 atau hanya membeli telur saja dan harganya tetap harus di kisaran tersebut. Untuk normalnya beras dalam kemasan yang diberikan dari bulog yakni sekitar 8 kg.

Berita Lainnya  Kades dan Perangkat Desa Jadi Primadona Politisi, Pemkab Ancam Beri Sanksi Tegas

“Untuk yang mensuplai kan tidak hanya dari Bulog saja, melainkan dari beberapa suplaier lainnya, dengan demikian kami harapkan agar produk lokal atau UMKM yang ada tetap berjalan dengan baik,” ucap Siwi.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler