Budaya
Sambut Malam 1 Suro, dari Kembul Bujana Hingga Doa Bersama






Semanu,(Pidjar.com)–Berbagai kegiatan untuk mengisi pergantian tahun baru Islam dilakukan oleh masyarakat. Salah satunya ialah tradisi sembahyang di tempat-tempat yang dianggap sakral. Namun demikan, tak sedikit pula yang menyelenggarakan tirakatan dengan sederhana dan sekedar berkumpul bersama kerabat.
Seperti yang dilakukan oleh warga Padukuhan Wareng, Desa Semanu, Kecamatan Semanu. Warga mengadakan tirakat sederhana. Mereka berkumpul di plataran yang luas dan berkembul bujana di sana. Sejumlah makanan layaknya menu-menu kenduri pun terhidang. Tak lupa sesepuh atau tokoh yang dituakan terlebih dahulu memimpin doa.
Ketua RT setempat, Ngadiyo mengatakan malam 1 Suro dimaknai sebagai bentuk mendekatkan diri terhadap Tuhan Yang Maha Kuasa. Selain itu juga untuk menyadari kesalahan kekurangan diri sendiri semalam ini. Sehingga nantinya masyarakat dapat memperbaiki diri menjadi yang lebih baik, dan tidak ada kesalahpahaman yang menimbulkan perpecahan.
Mulai dari ayam ingkung, nasi tumpeng dan ubo rame makanan lainnya tersedia dalam acara tirakat kembulan bersama warga. Antusiasnya pun luar biasa. Meski telah disediakan makanan namun dari masing-masing warga masih tetap ada yang membawa makanan untuk sekedar tambahan dan berbagi.
“Kalau untuk kembul bareng seperti ini hanya upaya kami untuk lebih mempererat jalinan kekeluargaan dengan tetangga,” ucap Ngadiyo.







Kegiatan lain tentunya juga dilakukan oleh masyarakat lainnya. Tempat-tempat yang dinilai memiliki sejarah keagamaan dan kesakralan juga dipadati oleh masyarakat untuk bersembahyang, tirakat maupun hal lainnya. Sementara di Padukuhan Nitikan Timur, para pemuda setempat mengadakan acara musik dengan komunitas reggae sebagai bentuk keikutsertaan kaum pemuda dalam hari-hari besar, terutama keagamaan.
Puluhan bahkan ratusan pecinta musik reggae berkumpul di salah satu angkringan yang ada di sekitar tugu jam. Satu persatu lagu-lagu yang tidak asing ditelinga dinyanyikan oleh band-band lokal di Gunungkidul yang turut hadir.
Sementara itu, warga binaan di rumah tahanan kelas IIB Wonosari, dalam pergantian tahun Islam ini juga mengadakan doa bersama. Hal itu untuk memberikan siraman rohani pada warga binaan. Agar nantinya selepas selesai masa hukuman yang dijatuhkan, akhlak dan kepribadian dari masing-masing dapat berubah dan tidak mengulangi perbuatan yang sekiranya sama, terdapan unsur kriminalitasnya.
“Setiap tahun pasti ada kegiatan ini. Upaya mendekatkan diri pula dengan Tuhan,” ucap dia.
Terpisah, Dewan Kebudayaan Gunungkidul CB Supriyanto mengatakan, dirinya sangatlah mendukung masyarakat yang masih perduli dan mau melestarikan budaya serta tradisi dari nenek moyang. Tirakat semalam dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam atau 1 Suro merupakan tradisi dan sangatlah perlu dilestarikan. Keterlibatan kaum muda dalam hal ini juga sangat dibutuhkan. Agar pada nantinya mereka mengetahui makna yang sebenarnya dan tindak melakukan hal-hal yang sekiranya menyimpang dari tradisi yang ada. Pihaknya sangat mendukung jika ditempat-tempat sakral dengan unsur agama dan budaya yang kental dilakukan kegiatan.
“Sebagai generasi penerus haruslah melestarikan yang ada. Terlebih budaya yang berjalan beriringan dengan agama,” pugkasnya. (arista)
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Mengenal Demon Pratama, Pemuda Gunungkidul yang Masuk Timnas Bola Pantai Indonesia
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Bupati Copoti Reklame Tak Berizin yang Bertebaran di Gunungkidul
-
Pemerintahan7 hari yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
Sosial4 minggu yang lalu
Istri Wakil Bupati Gunungkidul Dilantik Jadi Ketua Tim Penggerak PKK, Ini Hal yang Akan Dilakukan
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
PT Railink Raih Penghargaan 7th Top Digital Corporate Brand Award 2025
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Sejumlah Siswa SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Gunungkidul Lolos SNBP
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
bisnis3 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen