Peristiwa
Selain Banjir, Hujan Seharian Juga Picu Longsor dan Rumah Roboh di Sejumlah Titik





Wonosari,(pidjar.com)–Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak Kamis (11/11/2021) siang memicu terjadinya bencana alam. Tak hanya banjir, sejumlah titik juga terpantau mengalami bencana tanah longsor. Selain itu, sebuah rumah milik warga juga mengalami roboh.
Komandan Save Rescue Agus Fitriyanto, mengungkapkan, berdasarkan pendataan tim Save Rescue di lapangan, hingga Jumat siang ini telah terlaporkan terjadi 5 titik kejadian tanah longsor. Diantaranya adalah di RT 33 Kalurahan Putat, Kapanewon Patuk; Padukuhan Candi RT04/06, Kalurahan Tegalrejo, Kapanewon Gedangsari; Kepil RT 10, di Putat II RT 30. Kemudian di Bobung dan tanah longsor di Karang Lor, Kemadang, Kapanewon Tanjungsari.
Menurut Agus, pihaknya telah menerjunkan anggota maupun relawan dari Save Rescue untuk melaksanakan penanganan di titik-titik bencana tersebut.
“Kita masih fokus dalam penanganan di sejumlah titik sambil mengumpulkan informasi-informasi lainnya,” ucap Agus Fitriyanto, Jumat siang.
Selain kejadian longsor, Save Rescue juga mendapatkan laporan robohnya 1 rumah milik Minten, warga Padukuhan Menggoran, Kalurahan Bleberan, Kapanewon Playen. Menurutnya bangunan yang roboh ini adalah bangunan dapur yang berada di belakang rumah. Sedangkan untuk bangunan utama masih aman.





“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa rumah ambruk ini. Penyebabnya karena memang sudah lapuk dan terkena hujan serta angin sehingga kemudian roboh,” jelas dia.
Adapun kerugian akibat kejadian ini diperkirakan mencapai jutaan rupiah. Sebab bangunan rumah tersebut mengalami rusak parah. Selain itu, sejumlah perkakas yang ada di dalam dapur juga ikut rusak tertimbun reruntuhan bangunan.
Di Kapanewon Playen sendiri, kabel listrik di Ngunut Tengah, Ngunut Playen juga terputus. Akibatnya, aliran listrik di kawasan tersebut padam.
“Masih terus kita laksanakan pantauan,” sambungnya.
Sebelumnya, pada Rabu (10/11/2021) kemarin, Di Kapanewon Panggang, talud di rumah milik Sugiyono warga Padukuhan Tungu, Kalurahan Girimulyo, mengalami longsor. Talud di pekarangan setinggi 7 meter ambrol ini diduga tak kuat menahan guyuran air hujan yang memang turun deras.
Beruntungnya, tanah yang longsor tidak sampai menggerus pondasi rumah dan merembet ke seluruh rumah. Sehingga kemudian tidak sampai menimbulkan dampak yang lebih fatal.
“Untuk longsor terjadi di pekarangan rumah, sehingga korban dan keluarga masih menghuni rumah tersebut,” terang Kasi Humas Polres Gunungkidul, Iptu Suryanto.
Lebih lanjut, warga setempat tadinya bermaksud akan melakukan evakuasi setelah mengetahui tanpa milik Sugiyono longsor. Namun karena situasi yang belum memungkinkan untuk melakukan evakuasi, akhirnya evakuasi ditunda dan rencananya akan dilakukan hari ini. Aparat Polsek Panggang setelah mendapat laporan saat itu langsung menuju ke lokasi untuk mengecek dan membantu melakukan evakuasi.
“Evakuasi sempat dihentikan karena kondisi tidak memungkinkan dan menjaga faktor keamanan. Rencananya evakuasi dilanjutkan Kamis pagi ini secara gotong royong,” terang dia.
“Kerugian materiil diperkirakan sekitar Rp. 12 juta,” tutupnya.

-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Berduaan di Kamar Kost Hingga Open BO, Sejumlah Wanita Muda Digerebek Warga
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Laka Maut di Jalan Panggang Imogiri, Pemotor Meregang Nyawa
-
Sosial4 minggu yang lalu
Kisah Allin, Anak Guru PAUD Yang Terima Beasiswa Dari 7 Universitas Luar Negeri
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Laka Maut di Rongkop, Seorang Pelajar Tewas Usai Terlempar Sejauh 15 Meter di Jurang
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Banyak ASN dan Keluarga Mampu Masuk Daftar DTKS, Dinsos Gunungkidul Coret 30 Ribu Data
-
Pariwisata4 minggu yang lalu
Plesiran ke Obelix Sea View, Menikmati Sunset di Atas Tebing Pinggir Pantai Selatan Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Kisah Pilu Ratno, Pekerja Bangunan Yang Harus Kehilangan 2 Tangannya Karena Tersengat Listrik
-
Sosial5 hari yang lalu
Siswa Gunungkidul Yang Tak Malu Memulung Usai Pulang Sekolah Mendapat Perhatian Khalayak
-
Peristiwa3 hari yang lalu
Honda Jazz Terbakar di Jalan Sumarwi, Pemilik Merugi 100 Juta
-
Sosial2 minggu yang lalu
Menang Banding Usai Dipecat Karena Berselingkuh, Mantan ASN Minta Diaktifkan Bupati
-
Hukum7 hari yang lalu
Tertangkap Basah Saat Beraksi Curi Kambing, Dua Pria Gunungkidul Babak Belur Diamuk Warga
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemerintah Gunungkidul Akan Buka Pendaftaran 439 Formasi PPPK