Pemerintahan
Sempat Terkendala Susah Upload Berkas, Pemerintah Tambah Waktu Pendaftaran Seleksi CPNS






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Meski sempat menemui kendala saat unggah berkas ke SSCN, saat ini proses seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Gunungkidul telah berjalan lancar. Portal SSCN sudah bisa terakses dengan mudah oleh para pendaftar CPNS untuk lingkungan Pemkab Gunungkidul. Bahkan, meski masih menyisakan waktu pendaftaran beberapa hari lagi, jumlah pendaftar sudah melebihi kuota yang yang tersedia. Diperkirakan, jumlah pendaftar akan terus melonjak hingga batas akhir pendaftaran dan jauh melebihi kuota yang tersedia.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Gunungkidul, Sigit Purwanto mengatakan, hingga saat ini sudah ada 877 orang yang melakukan pendaftaran via online. BKPPD sendiri telah memulai proses verifikasi berkas. Hingga saat ini, sudah 83 berkas yang selesai terverifikasi.
“Untuk formasi detailnya belum bisa kami sampaikan. Proses verifikasi sudah mulai kita lakukan. Jadi berkasnya kan lewat kantor pos kemudian dikirim ke kami untuk selanjutnya kami verifikasi,” kata Sigit, Jumat (05/10/2018).
Ia mengatakan, kemungkinan bertambahnya pendaftar masih sangat terbuka lebar. Pasalnya proses pendaftaran diperpanjang lima hari dari penjadwalan semula.
“Semula kan sampai dengan tanggal 10 Oktober 2018, tapi sekarang diperpanjang sampai tanggal 15 Oktober 2018. Kebijakan ini diambil lantaran masih adanya kendala saat proses pendaftaran yang kadang masih susah,” imbuh dia.







Sigit mengatakan, dalam proses seleksi sendiri dipastikan jauh dari kecurangan. Sebab dalam penyusunan soal pihaknya juga melibatkan Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
“Tes menghadap komputer kiri kanan kemungkinan beda. Hasil langsung dipantau public, jadi tidak bisa bermain dengan hasil penilaian langsung ditayangkan dan langsung diketahui,” kata Sigit.
Sigit menghimbau kepada calon pendaftar CPNS untuk berhati-hati terhadap oknum yang mengaku bisa meloloskan peserta. Modus penipuan semacam ini biasanya marak terjadi saat proses penerimaan aparatur negara. Ia menjamin bahwa seluruh proses yang ada, jauh dari unsur korupsi, kolusi maupun nepotisme.
“Jangan percaya joki, mereka oknum yang hanya mencari keuntungan sendiri,” imbuh dia.
Sementara itu, Baur Yanmas Satintelkam, Polres Gunungkidul, Bripka Herman mengatakan, lonjakan pemohon Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) sendiri sudah terjadi dalam beberapa minggu terakhir. Bahkan setiap harinya rutin dalam setiap hari mencapai 100 orang. Sat Intelkam Polres Gunungkidul sendiri memang membatasi untuk pembuatan SKCK baru, setiap harinya maksimal hanya 100 berkas lantaran keterbatasan yang ada.
“Sampai saat ini sejak dibukanya pendaftaran CPNS sudah ada 1654 pemohon SKCK,” ujar dia.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks
-
Sosial6 hari yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah