Pariwisata
Warga Setempat Banyak Terpapar Covid, Pemkal Giricahyo Tutup Obyek Wisata






Purwosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pengelola obyek wisata Paralayang Watugupit bersama Pemerintah Kalurahan Giricahyo sepakat menutup sementara obyek wisata. Penutupan tersebut akan dilakukan selama 14 hari ke depan. Kebijakan ini terpaksa ditempuh dikarenakan ada puluhan orang di Kalurahan Giricahyo yang terpapar covid19. Sebagai upaya meminimalisir terjadinya penularan yang semakin meluas, maka disepakati untuk penutupan sementara waktu.
Carik Giricahyo, Supri mengungkapkan, penutupan obyek wisata Paralayang Watugupit ini merupakan hasil koordinasi Satgas PPKM dan Dinas Pariwisata. Sebab di wilayah obyek wisata tersebut, ada beberapa orang yang dinyatakan positif covid19. Sementara para pelaku wisata juga masih ada yang menunggu hasil tes PCR. Penutupan obyek wisata Paralayang Watugupit dimulai sejak 24 Juni 2021 kemarin sampai dengan 14 hari ke depan.
“Ada beberapa yang saat ini melakukan isolasi mandiri. Jadi keputusan bersama agar tidak semakin meluas, maka ditutup terlebih dahulu,” jelas Supri, Sabtu (26/06/2021).
Ia menjelaskan, di Giricahyo sendiri saat ini ada 21 orang yang terpapar covid19. Mereka tersebar di 6 padukuhan. Tracing sendiri terus dilakukan oleh petugas satgas, termasuk menyasar pelaku usaha di Paralayang.
“Ini ada klaster pekerja dari Jogja dan ada klaster hajatan yang berada di Padukuhan Gabuk (Paralayang). 50 orang kita lakukan tracing,” imbuhnya.







“Penyemprotan dan sterilisasi juga dilakukan oleh padukuhan masing-masing,” sambung dia.
Disinggung mengenai penutupan obyek wisata di Bantul pada hari Sabtu dan Minggu, ia mengatakan hal tersebut cukup berdampak pada jumlah kunjungan ke Paralayang. Sebab mayoritas pengunjung berasal dari wilayah barat yang masuk melalui pintu Parangtritis.
“Sekitar 70 persen penurunannya. Tapi ada juga saat itu wisatawan yang lewat jalur di Gunungkidul. Untuk sekarang kan kami tutup karena situasi dan kondisi covid19 di wilayah kami,” tambah Supri.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Harry Sukmono mengatakan meski kawasan wisata di Kabupaten Bantul ditutup pada hari Sabtu dan Minggu namun hal tersebut tidak berpengaruh ke Gunungkidul. Tidak ada lonjakan pengunjung di Bumi Handayani.
Data yang ada, pada hari Sabtu sebelumnya (12/6/2021), jumlah pengunjung ke Gunungkidul mencapai 13.221 orang. Berikutnya, pada hari Minggu (13/6/2021) tercatat ada 24.452 pengunjung. Kemudianpada hari Sabtu (19/6/2021), angka kunjungan wisata ke Gunungkidul mencapai 8.055 orang, hari Minggu (20/6/2021) jumlahnya mencapai 16.360 pengunjung.
“Tidak ada peningkatan dibandingkan sebelumnya. Mengingat kondisi pandemi yang grafiknya kembali meningkat,” ucap Harry.
Sebelumnya Bupati Gunungkidul, Sunaryanta mengatakan jika dalam satu kawasan pariwisata masuk zona merah, pihaknya tidak segan akan melakukan penutupan pada kawasan tersebut. Sedangkan kawasan lainnya tetap diperbolehkan untuk buka.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks
-
Sosial6 hari yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah