Pemerintahan
Bupati Lantik 3 Kepala Dinas dan 56 Lurah






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Bupati Gunungkidul kembali melakukan pergeseran pejabat eselon II pada Jumat (17/12/2021) pagi tadi. Ada 3 pejabat tinggi pratama yang dimutasi dari jabatan sebelumnya dan dilantik oleh Bupati.
Dalam pergeseran jabatan, tiga yang dimutasi adalah Irawan Jatmiko mantan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (DPMPT) pindah tugas sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman Rakyat (DPUPKPR).
Kemudian, Sri Suhartanta yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) menempati jabatan baru sebagai Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Gunungkidul. Kemudian untuk jabatan Kepala Bappeda diisi oleh Saptoyo yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala BKAD Gunungkidul.
Bupati Sunaryanta mengatakan, rotasi maupun mutasi jabatan di lingkup Pemkab Gunungkidul merupakan hal yang biasa dilakukan. Pergeseran ini sudah melalui proses assesment serta banyak pertimbangan yang dilakukan oleh tim.
“Sudah sepantasnya rotasi mutasi dilakukan di lingkungan pemerintahan. Saya berharap mereka bertugas sesuai dengan ketugasanya untuk mendukung pembangunan Kabupaten Gunungkidul,” kata Sunaryanta.







Dengan dilantiknya para pejabat baru ini, masih ada beberapa kursi kepala dinas yang kosong. Sebagian masih dalam proses mengajukan rekomendasi ke KASN untuk dipilih Bupati, dan sebagian lagi masih kosong.
Selain pelantikan pejabat eselon II, pagi tadi Bupati juga melalukan pelantikan terhadap 56 lurah yang terpilih dalam pemilihan lurah tahun 2021 ini. Sebenarnya ada 58 lurah yang terpilih dalam proses Pilkades serentak 2021 ini. Akan tetapi, 2 orang lainnya baru akan dilantik pada akhir Desember 2021 mendatang lantaran masa jabatannya belum selesai.
Dengan dilantiknya lurah-lurah ini, Bupati juga berharap agar lurah dapat bekerja dan melakukan pelayanan secara maksimal. Dapat memetakan kondisi wilayahnya baik potensi yang dimiliki serta hal-hal lainnya.
Disinggung mengenai kerawanan lurah terjerat kasus hukum karena tindak pidana korupsi dirinya mengungkapkan bahwa ia menekankan agar Lurah lebih berhati-hati saat menganggarkan dan memanfaatkan kucuran dana yang ada. Koordinasi dengan Irda serta penegak hukum lainnya perlu dilakukan bila mana lurah merasa belum begitu paham dengan aturan yang berlaku.
“Jangan sampai ada yang terjerat kasus-kasus hukum. Bekerja sesuai dengan aturan yang berlaku dan bersih,” ujarnya.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen