Sosial
Data BPS, Pengangguran di Gunungkidul Bertambah 2000 Orang






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Badan Pusat Statistik (BPS) Gunungkidul beberapa waktu lalu telah merilis angka pengangguran di wilayah Gunungkidul. Dalam data ini, jumlah warga Gunungkidul yang masuk dalam kategori pengangguran mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun 2018 kemarin, terdapat 9.249 orang masuk dalam kategori pengangguran terbuka. Padahal untuk kuota lowongan pekerjaan di bumi handayani saat ini terbilang banyak.
Kepala Statistik Sosial, Badan Pusat Satatistik (BPS) Gunungkidul, Paulus Hendri Laksono mengatakan, berdasarkan survei yang dilakukan oleh jajarannya tahun tahun 2018 lalu, ada peningkatan sebesar 0,42% terkait jumlah pengangguran. Jika sebelumnya di tahun 2017 lalu terdapat 7.085 orang yang masuk dalam tingkat pengangguran terbuka (TPT), pada tahun 2018 ini bertambah menjadi 9.249 orang. BPS sendiri saat ini masih terus melakukan pemetaan dan pendataan.
“Ada sedikit peningkatan yang tergolong pengangguran. Kita survei bedasarkan aturan yang ada. Namun naiknya tidak begitu signifikan, masih dalam kategori rendah,” kata Paulus Hendri Laksono, Senin (07/01/2019).
Perhitungan yang dilakukan oleh BPS disebut Paulus mengacu pada mereka yang tinggal di Gunungkidul dan tengah mencari kerja, tidak bekerja, atau menunggu jadwal pemberangkatan kerja pada seminggu sebelumnya. Jumlah ini menurut Hendri Laksono masih tergolong rendah dibandingkan dengan kota atau kabupaten lain di DIY.
Dari survei tersebut mereka yang masuk dalam kategori pengangguran terbuka berada di kisaran usia 15 hingga 25 tahun. Mayoritas dari pengangguran tersebut adalah lulusan SMK yang pada orientasinya untuk bekerja. Potret di lapangan ini lah yang nantinya akan terus dikaji oleh pemerintah daerah untuk menentukan kebijakan dalam penuntasan permasalahan pengangguran agar tidak semakin tinggi.







“Untuk data memang tugas kami, selepas survei data yang kami miliki ini diserahkan ke pemerintah untuk langkah lanjutan,” imbuh dia.
Adapun kondisi di Gunungkidul, sektor lain yang mengalami peningkatan yakni pada sektor kontruksi, untuk perdagangan pun dalam kategori standar. Sehingga juga berpengaruh pada tingkat pengangguran. Sementara untuk sektor pertanian peminatnya banyak dan tinggi namun untuk pertumbuhannya masih kecil.
Sementara itu, Kepala Bidang Tenaga Kerja, Disnakertrans Gunungkidul, Munawar Askin menjelaskan, sebenarnya untuk lowongan pekerjaan di Gunungkidul sudah cukup banyak. Misalnya di PT Komitrando, ada banyak lowongan namun minat masyarakat masih belum begitu tinggi. Belum lagi lowongan-lowongan yang ada, misal di luar daerah dan luar negeri.
Dari pemerintah melalui Disnakertrans sendiri terus berupaya membuka jaringan dan melakukan upaya penyaluran bagi para pencari kerja.
Hingga saat ini memang terdapat kurang lebih 2.273 orang yang mencari kerja. Kemudian untuk 1.200 lebih telah tersalurkan. Baik di tempat kerja lokal, luar daerah ataupun luar negeri. Ia menggaris bawahi jika berkaitan dengan minat keluar negeri masih perlu digalakkan lagi, meski sudah lebih membaik dibandingkan sebelumnya.
“Kami terus upayakan membuka link dan melakukan penyaluran, memang harus memiliki kemampuan yang memadahi. Kondisi di Gunungkidul memang kebanyakan mereka ingin merasakan merantau,” ucap dia.
Sebagaimana diketahui, program pemerintah pusat dan daerah selain penuntasan kemiskinan setiap tahun juga bertumpu pada permasalahan lain. Pada permasalahan pengangguran ini, pemerintah pusat terus melakukan penekanan dengan menjalin hubungan baik dengan penyedia lowongan pekerjaan.
Sehingga jika permasalahan pengangguran dapat terselesaikan, bukan tidak mungkin tingkat perekonomian juga akan melakukan perbaikan. Pemerintah pun terus bekerja ekstra dalam pengoptimalan segala program dan instansi yang ada.
“Walau begitu, pengoptimalan pada lembaga pelatihan dengan meningkatkan kualitas dan kompetensi juga terus didorong,” tambah dia.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks
-
Sosial7 hari yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah