Pemerintahan
Gedung Pusat Oleh-oleh Produk Gunungkidul Dibangun di Kawasan Krakal






Tanjungsari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)– Sebagai upaya untuk memasarkan produk industri lokal, tahun 2022 kemarin pemerintah Kabupaten Gunungkidul membangun Gedung Sentra Industri Kecil Menengah (IKM) di area parkir Pantai Krakal, Kalurahan Ngestirejo, Kapanewon Tanjungsari. Anggaran untuk membangun gedung mewah ini sebesar Rp 2,9 miliar rupiah, Sabtu (21/01/2023) ini Bupati Gunungkidul telah meresmikan bangunan yang digadang-gadang mampu menjadi pusat oleh-oleh khas Gunungkidul dan membangkitkan ekonomi masyarakat.
Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi, UKM dan Tenaga Kerja Gunungkidul, Supartono mengatakan, gedung 2 lantai ini dibangun dengan anggaran Rp 2,9 miliar, kemudian terdapat pengadaan alat produksi olahan ketela sebesar Rp 658 juta, dan pelatihan serta pendamping pelaku IKM dengan anggaran Rp 1,2 miliar.
Gedung IKM ini sebenarnya telah digagas sejak lama dengan anggaran yang cukup besar untum menghidupkan industri pathilo dan olahan lainnya, serta menghidupkan kawasan parkir Krakal, namun baru teralisasi di tahun 2022 kemarin.
“Anggarannya dari pemerintah pusat yakni DAK Fisik. Harapannya olahan Gunungkidul bisa lebih baik lagi pemasarannya, mereka (wisatawan) belanja di showroom IKM ini, dengan begitu ekonomi bisa membaik pula,,” kata Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi, UKM dan Tenaga Kerja Supartono.
“Selain pusat UMKM kita berharap wilayah ini bisa menjadi pusat kegiatan masyarakat. Kawasan ini menjadi kawasan yang produktif,” sambung Lurah Ngestirejo acara peresmian.







Di showroom ini, terdapat banyak sekali oleh-oleh khas Gunungkidul yang diolah dan dikemas lebih modern. Misalnya saja ketela frozen, pathilo yang terbuat dari ketela, brownis mokaf, jamu dan makanan lainnya.
“Semua makanan ini diolah oleh pelaku IKM di Tanjungsari. Mereka telah mendapatlan pelatihan baik pembuatan, pengemasan dan lain sebagainya. Produknya juga layak konsumsi dan telah mendapatkan izin edar,” imbuh dia.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta mengatakan, gedung sentra IKM ini digagas oleh Pemkab Gunungkidul sejak tahun 2014. Mulai dari pengadaan tanah hingga dapat dibangun gedung pendukung dan sentra UMKM. Kemudian pengelola diharapkan untuk melakukan penataan sejak dini. Dengan harapan, tidak terjadi konflik antar pedagang jika sentra IKM tersebut nantinya sudah dapat beroprasi dan ramai.
“Kami berharap bangunan yang sudah dibangun ini dimanfaatkan semakismal mungkin sebagai pusat peningkatan ekonomi lingkungan dan keluarga,” kata Bupati.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
Sosial4 minggu yang lalu
Istri Wakil Bupati Gunungkidul Dilantik Jadi Ketua Tim Penggerak PKK, Ini Hal yang Akan Dilakukan
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
PT Railink Raih Penghargaan 7th Top Digital Corporate Brand Award 2025
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
bisnis3 minggu yang lalu
Jelang Idulfitri, Daop 6 Yogyakarta Bagi 250 Paket Sembako kepada Para Porter