Connect with us

Pemerintahan

Ketahui Pola Konsumsi Masyarakat Untuk Pertimbangan Rumusan Kebijakan, BPS Gelar Survei Biaya Hidup

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Gunungkidul akan menggelar Survei Biaya Hidup (SBH) tahun 2022 ini. SBH sendiri dilangsungkan untuk mendapatkan pola konsumsi masyarakat. Sehingga kemudian, bisa diketahui biaya hidup masyarakat dalam setiap bulannya. Hasil dari survei ini nantinya akan digunakan untuk pengambilan kebijakan-kebijakan oleh pemerintah.

Kepala BPS Provinsi DIY, Sugeng Arianto mengatakan, SBH ini digelar di beberapa daerah. Untuk Gunungkidul sendiri, program tersebut memang baru pertama kalinya dilakukan. Selama ini, yang dikaji hanyalah angka pengeluaran masyarakat untuk menghitung garis kemiskinan. Padahal, ada banyak sekali indikator yang akan dilihat dan nantinya dikaji oleh petugas.

“Survei ini nantinya akan menjadi dasar penghitungan indeks harga konsumen yang berujung pada inflasi,” kata Sugeng, beberapa waktu lalu.

Hasil dari SBH ini juga akan menjadi dasar pemangku kebijakan pemerintah daerah terkait sejumlah hal. Baik konsumsi pangan dan lainnya.

Berita Lainnya  Lebih Strategis, Pembangunan Pelabuhan Gesing Jadi Pintu Gerbang Kesejahteraan Nelayan

“Dengan data yang lebih komprehensif, kita berharap nantinya kebijakan yang diambil pemerintah bisa lebih efektif dan tentunya tepat sasaran,” lanjut dia.

Secara teknis, Kepala BPS Kabupaten Gunungkidul, Rintang Awan Eltribakti, menjelaskan, dalam survei yang dilakukan selama 1 tahun ini, ada 1.600 Kepala Keluarga (KK) di Gunungkidul yang akan menjadi responden. Mereka dipilih secara acak oleh petugas untuk mengisi kuisoner yang telah disediakan.

“Tidak survei door to door. Nanti responen ini akan diberi sebuah buku yang wajib diisi setiap hari berkaitan dengan pendapatan, pengeluaran dan belanja mereka. Belanja yang dimaksud meliputi permakaman, listrik, air dan lainnya,” papar Eltri.

“Waktunya 1 tahun dan sudah mulai Januari 2022 ini,” imbuhnya.

Setiap bulannya petugas akan mengecek pengisian lembar kuisioner tersebut dan melakukan evaluasi. Total, ada 800 item komoditas yang didata untuk melihat bagaimana pola konsumsi selama ini.

“Masyarakat di sini banyak yang memanfaatkan pekarangan untuk menanam sayuran, memiliki ternak. Itu nanti juga menjadi bahan survei dan bahan bahasan kami,” tutupnya.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler