Connect with us

Sosial

Langka dan Kerap Dibutuhkan, PMI Berharap Banyak Pendonor Golongan Darah AB

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Stok darah Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gunungkidul terus mengalami penurunan. Dalam sehari yang biasanya belasan orang sukarela melakukan donor darah, kini hanya tinggal satu dua orang saja. Bahkan golongan darah AB menjadi golongan yang dibilang cukup langka.

Ketua PMI Kabupaten Gunungkidul, Iswandoyo mengatakan, stok darah per Kamis (16/10/2020) kemarin, golongan darah A tersedia 15 kantong, B tersedia 47 kantong, 0 tersedia 12 kantong dan AB 2 kantong. Kendati belum pernah mengalami defisit darah, Iswandoyo mengaku saat ini cukup kesulitan mematik minat masyarakat untuk mendonorkan darah.

“Untuk golongan darah AB memang sejak dulu jumlahnya terbatas. Namun permohonannya cukup banyak,” kata Iswandoyo, Jumat (16/10/2020).

Untuk mengatasinya pihaknya juga secara intens berkomunikasi dengan sejumlah lembaga. Tak hanya itu jajaran PMI Gunungkidul juga secara intens menjalin komunikasi dengan komunitas pendonor.

Berita Lainnya  Layanan SIM Libur Selama Cuti Bersama, Simak Jadwalnya

“Kami atasi dengan komunikasi beberapa lembaga dan komunitas pendonor dan sedikit membuahkan hasil,” imbuh dia.

Iswandoyo mengaku, pandemi ini masih membuat masyarakat was-was untuk donor darah. Selain itu juga kegiatan pertemuan tertentu misalnya HUT lembaga, atau acara-acara bersih desa biasanya banyak yang mengadakan acara donor darah semenjak pandemi ini dibatasi dan tidak ada permintaan kerjasama.

“Jadi kami melakukan jemput bola melakukan komunikasi langsung, beberapa wilayah seperti di Kapanewon Ngawen sudah mulai meminta kerjasama untuk donor darah di lokasi,” papar Iswandoyo.

Ia memastikan, proses donor darah di masa pandemi ini aman dengan peralatan yang terjamin kesterilannya. Selain itu juga petugas yang mengambil darah juga dilengkapi dengan alat pelindung diri.

Berita Lainnya  Menggali Potensi Bonsai Gunungkidul, Seni Hidup Yang Bernilai Ekonomi Tinggi

“Harapan kami masyarakat tidak perlu ragu untuk mendonorkan darah,” kata dia.

Di tengah pandemi, kebutuhan darah tetap ada. Misalnya saja untuk berbagai terapi penyakit, mulai dari yang membutuhkan darah rutin seperti pasien penyakit thalasemia atau kanker, hingga penyakit yang tidak rutin seperti demam berdarah, kecelakaan, atau ibu melahirkan.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler