Connect with us

Pemerintahan

Tak Kalah Level, SKB di Gunungkidul Dijadikan Percontohan Nasional

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Keberadaan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) atau sekolah non formal di Kabupaten Gunungkidul diharapkan dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang sempat terhalang dalam menuntaskan sekolah di jenjang SMA atau SMK. Namun, lebih dari itu, SKB Gunungkidul yang menjadi percontohan nasional tersebut dapat direspon positif sehingga dapat menghapus stigma negatif yang saat ini terbentuk.

Kepala Disdikpora Gunungkidul Bahron Rasyid mengatakan selama ini sekolah non formal sering dianggap sebagai sekolah kecelakaan. Padahal, keberadaan SKB sendiri merupakan solusi atas permasalahan yang ada sekaligus pemenuhan kebutuhan masyarakat.

“Selama ini masyarakat menganggap sebagai sekolah kecelakaan misalnya saja mereka yang putus sekolah karena hamil lalu melanjutkan sekolah melalui kejar paket ini atau sekolah non formal ini, padahal sekolah ini hadir untuk memenuhi kebutuhan masyarkat,” ucapnya, Minggu (03/02/2019).

Ia menambahkan, dengan adanya sekolah non formal menjadi alternatif bagi masyarakat Gunungkidul. Sehingga masyarakat mendapatkan pilihan, jika enggan melanjutkan pada jalur sekolah formal masyarakat dapat mengakses sekolah non formal ini.

Berita Lainnya  Ketua Pelaksana Satgas Covid19 Gunungkidul Lowong

“Misalnya saja ada yang tidak mau melanjutkan SMA mereka bisa ambil kejar paket, dengan demikian mereka dapat leluasa mengembangkan bakat atau minat dibidang tertentu tanpa terganggu dengan sekolah formal,” ujarnya.

Menurutnya untuk saat ini sekolah non formal di Kabupaten Gunungkidul telah memiliki tempat dan program yang representatif. Atas dasar inilah SKB di Gunungkidul dijadikan percontohan nasional.

“Jadi sekolah ini merupakan sekolah alternatif atau pilihan untuk masyarakat. Di sekolah non formal ada Paket C umum itu setara dengan SMA, ada juga Paket C kejuruan yang setara dengan SMK,” ucapnya.

Ia menuturkan Disdikpora Gunungkidul akan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat untuk melengkapi fasilitas sekolah non formal. Adapun program kedepan yakni penambahan kelas dan pembangunan hall.

Berita Lainnya  Semangat Syahida, Bayi 18 Bulan yang Harus Berjuang Melawan Tumor Ginjal

“Kalau bantuan dari pusat itu bertahap pada tahun ini akan menambah kelas sebanyak 6 kelas pada tahun 2019 ini. Sedangkan untuk jumlah murid pada tahun ini mencapai kurang lebih 80 orang,” katanya.

Sementara itu Bupati Gunungkidul, Badingah mengapresiasi Disdikpora Gunungkidul. Sebab Disdikpora telah mampu membuat sekolah non formal di Gunungkidul menjadi sekolah percontohan di tingkat nasional.

“Saya mengapresiasi hal tersebut, saya harap kedepannya dapat lebih baik lagi sekolah non formalnya sehingga dapat melayani masyarakat dengan baik. Tahun lalu juga mampu mendapatkan beberapa penghargaan satu di antaranya adalah Ki Hajar Award. Semoga tahun ini bisa mendapatkan kembali,” ucapnya.(kelvian)

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler