Pemerintahan
Tak Masuk Daftar Wilayah Penerima Bantuan Subsidi Upah, SPSI Gunungkidul Angkat Suara






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pemerintah pusat akan memberikan subsidi gaji sebesar Rp 1 juta untuk wilayah PPKM Level 4. Namun begitu, di Kabupaten Gunungkidul masuk kriteria level 3, sehingga kemungkinan tidak mendapatkan bantuan tersebut. Menyikapi hal tersebut, Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Gunungkidul pun meminta pemerintah mengkaji ulang aturan yang berlaku.
Sebagai informasi, Pemerintah akan memberikan subsidi gaji sebesar Rp 1 juta untuk para pekerja yang wilayah kerjanya berada di daerah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4. Namun, tak semua pekerja yang berada di wilayah tersebut akan mendapatkan bantuan subsidi upah itu. Hanya pekerja yang gajinya di bawah Rp 3,5 juta yang mendapat bantuan tersebut.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan, jika pekerja di wilayah PPKM level 4 yang UMK-nya di atas Rp 3,5 juta, maka menggunakan UMK sebagai batas kriteria upah. Daerah Istimewa Yogyakarta yang masuk kriteria level 4 meliputi, Kabupaten Sleman, Kabupaten Bantul dan Kota Yogyakarta.
Ketua SPSI Gunungkidul, Budiyono mengatakan, adanya bantuan subsidi gaji ini sudah didengar sejak beberapa waktu lalu. Namun karena Gunungkidul masuk dalam PPKM level 3 dimungkinkan para pekerja tidak mendapatkan subsidi gaji tersebut. Sejauh ini, SPSI telah mendapatkan beragam pertanyaan dari para pekerja yang tergabung dalam asosiasi ini.
“Banyak yang menanyakan mengenai program pemerintah. Para pekerja ini juga sangat berharap mendapat subsidi, seperti yang dirasakan oleh masyarakat pada umumnya ekonomi sekarang sangat sulit,” ucap Budiyono, Minggu (25/07/2021).







Di Kabupaten Gunungkidul, ada sekitar 2.000 pekerja yang masuk dalam asosiasi ini. Mereka memiliki gaji dibawah Rp 3,5 juta, sedangkan UMK di Gunungkidul sebesar Rp 1,7 juta. Bahkan mereka yang bekerja di toko, jasa dan lainnya banyak yang dibawah itu.
Hal itulah yang mendorong SPSI Gunungkidul untuk angkat suara. Sebab sebagian besar warga Gunungkidul merupakan pelaku wisata dan banyak yang tidak bisa bergerak selama pandemi terjadi.
“Harapannya pemerintah mengkaji ulang keputusan kemarin agar semua bisa mengakses subsidi gaji ini. Sebab dengan situasi kondisi seperti semua tentu terdampak,” jelasnya.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks