Connect with us

event

Tingkatkan Kesadaran Orang Tua, YAKKUM Rayakan Hari Clubfoot Sedunia

Diterbitkan

pada

BDG

Jogja,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)– Pusat Rehabilitasi YAKKUM dengan dukungan Miracle Feet menyelenggarakan Perayaan Hari Clubfoot Sedunia. Perayaan ini merupakan rangkaian kegiatan yang diselenggarakan di berbagai kota sekaligus bagian dari kampanye global RunFree2030.

Project Manager Penanganan Clubfoot Pusat Rehabilitasi YAKKUM, Silvia Laurent mengatakan, selain dokter orthopedi dan tim medis, orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam keberhasilan penanganan clubfoot. Mengusung tema ‘Walk, Play, and Run Free’, Pusat Rehabilitasi YAKKUM (PRYAKKUM) mengadakan pertemuan orang tua anak clubfoot untuk meningkatkan kesadaran dan membangun komunitas dukungan (family support group).

“Peringatan Hari Clubfoot Sedunia ini tidak hanya diperingati di Yogyakarta saja, tetapi juga diperingati di seluruh dunia. Acara hari ini dihadiri oleh 54 peserta yang mengikuti kegiatan secara luring dan daring dari berbagai wilayah di Indonesia,” katanya di Pusat Rehabilitasi YAKKUM Yogyakarta, Minggu (2/6/2024).

Dijelaskan Silvia, tanggal 3 Juni adalah hari lahir dr. Ignacio Ponseti yang merupakan seorang dokter orthopedi. Ponseti mengembangkan teknik non-bedah (Metode Ponseti) yang revolusioner dalam penanganan clubfoot.

Berita Lainnya  SPAMDus Tak Bekerja Maksimal, Ratusan Warga di Semin Terdampak Kekeringan

“Dengan metode Ponseti, kondisi clubfoot dapat dikoreksi secara maksimal sehingga anak dapat kembali, berjalan, bermain dan berlari dengan ceria,” ungkapnya.

Silvia menyebut, Hari Alat Bantu Sedunia pada 4 Juni nanti, menjadi momen mengingatkan betapa alat bantu telah sangat membantu proses pemulihan clubfoot. Orang tua diharapkan terus semangat dan konsisten menggunakan alat bantu secara konsisten untuk menghindari relapse atau kekambuhan clubfoot.

“Komunitas Miracle Circle yang ada saat ini diharapkan menjadi wadah bagi para orang tua dari anak dengan clubfoot atau CTEV untuk bisa saling berbagi, mendukung dan menguatkan satu sama lain,” tandasnya.

Kepala Bagian HRD, Pusat Rehabilitasi YAKKUM, Isti Lanjari menambahkan, Pusat Rehabilitasi YAKKUM melayani teman-teman dengan disabilitas termasuk program clubfoot atau CTEV. Program ini sudah berjalan selama 3 tahun dan masih berjalan hingga saat ini.

Berita Lainnya  Empat Puluh Malam dan Satunya Hujan, Geliat Romantisme Amongraga dan Tambangraras

“Adik-adik sudah mengikuti Program ini, kami berterima kasih kepada para orang tua, karena Ibu-Bapak sudah mengupayakan yang terbaik bagi putra-putri anda. Hari ini juga ada berbagai kegiatan yang bisa diikuti oleh adik-adik disini dengan mewarnai, para orang tua juga bisa sharing, juga akan ada edukasi tentang layanan clubfoot. Kami berharap acara hari ini bisa bermanfaat untuk perkembangan tumbuh kembang adik-adik semua juga para Orang tua, ” imbuhnya.

Tim Infokom Pusat Rehabilitasi YAKKUM (PRYAKKUM), Anditya Restu Aji menambahkan, clubfoot atau
kaki pengkor yang dalam bahasa medis disebut dengan Congenital Talipes Equinovarus (CTEV)/Clubfoot, merupakan kelainan bawaan pada telapak kaki anak dimana salah satu kaki atau kedua kaki memutar ke arah dalam atau ke bawah. Hal ini disebabkan karena adanya kekakuan otot dan kondisi tendon Achilles yang pendek.

“Clubfoot merupakan jenis kelainan bawaan yang paling umum terjadi atau 21,9 persendengan prevalensi sebanyak sebanyak 0,76 – 3,49 dari 1000 kelahiran. Jika tidak atau terlambat ditangani, clubfoot/CTEV akan mengakibatkan kondisi disabilitas seumur hidup. Akan tetapi, CTEV/clubfoot dapat disembuhkan/dikoreksi jika ditangani sejak dini dengan penanganan dan alat bantu yang tepat, ” paparnya.

Berita Lainnya  Curhatan Relawan PMI yang Makamkan Ratusan Jenazah dengan Standar Covid

Dijelaskan Anditya, Pusat Rehabilitasi YAKKUM merupakan mitra dari MiracleFeet di Indonesia untuk memberikan perawatan clubfoot/CTEV yang berkualitas dan terintegrasi. Salah satu program dari kemitraan tersebut adalah mendorong layanan terpadu untuk clubfoot/CTEV, penguatan metode Ponseti (non-bedah) dan penyediaan alat bantu sepatu koreksi/brace secara gratis untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak dengan kondisi kaki pengkor (clubfoot/CTEV) di Indonesia.

“Piloting program ini diselenggarakan melalui kerja sama dengan Rumah Sakit YAKKUM di 3 Provinsi, antara lain di Provinsi Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Lampung. PR YAKKUM yang didukung oleh MiracleFeet sudah membantu 182 anak dengan clubfoot untuk menjalani terapi dan pemulihan, ” pungkasnya.

(Ken).

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler