Sosial
Warga Gunungkidul Yang Dipantau Atas Corona Sebagian Besar Berada di Rumah






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Beberapa waktu lalu, tiga orang dinyatakan tengah dalam pantauan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul terkait dengan virus corona. Hingga Selasa (17/03/2020) ini, jumlah tersebut diperkirakan terus meningkat. Dinas Kesehatan Gunungkidul sendiri akan melakukan pengecekan ke RSUD Wonosari terkait dengan perkembangan para warga yang suspect corona serta jumlah pasti riil yang mendapatkan penanganan.
Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty menjelaskan, hingga saat ini memang belum ada satu pun warga Gunungkidul yang dinyatakan positif Covid-19. Dirinya sekaligus menegaskan bahwa adanya berita yang menyebut terdapat satu warga Gunungkidul positif corona merupakan berita tidak benar.
“Salah (kabar ada 1 warga Gunungkidul dinyatakan positif). Yang ada warga Yogyakarta, bukan Gunungkidul,” ucap Dewi, Selasa siang.
Lebih lanjut dikatakan, dari pantauan pihaknya, saat ini ada lebih dari 3 orang warga Gunungkidul yang mendapat pantauan khusus. Meski demikian, dirinya belum bisa mengatakan jumlah pastinya.
“Masih ada tambahan, tapi baru kami telusuri,” terang dia.







Pun demikian ketika dikonfirmasi terkait postingan viral yang menyebut terdapat 6 orang yang masuk dan dirawat di RSUD Wonosari. Senin (16/03/2020) malam tadi, seorang warga mengunggah foto perihal adanya 6 orang yang ditangani oleh petugas yang menggunakan pakaian khusus di RSUD Wonosari.
“Bukan 6, siang ini baru akan saya cek ke RSUD,” jelas dia.
Dewi menambahkan, sebagian orang yang dipantau terkait virus corona tidak semuanya berada di rumah sakit. Sebagian besar dari mereka saat ini justru berada di rumah. Namun begitu Dewi enggan menjelaskan terkait dengan cara penelusuran yang akan dilakukan.
“Sebagian besar berada di rumah,” ujar dia ketika ditanya perihal upaya pemantauan yang dilakukan oleh dinas.
Untuk itu Dinas menghimbau kepada masyarakat untuk menerapkan social distance atau menjaga jarak saat bersosialisasi menjadi cara yang dianggap penting selain cuci tangan. Masyarakat harus mulai melakukan pembatasan-pembatasan agar tidak tertular virus tersebut.
“Social distance harus diterapkan dengan begitu, masyarakat sudah tersosialisasi,” pungkas dia.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks