Peristiwa
Motor Hilang Kendali Hingga Ratusan Meter Sebelum Nyemplung Sawah, Wanita Tewas Penuh Luka






Semin, (pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia setelah terlibat dalam kecelakaan di Jalan Umum Semin-Bendung, tepatnya di simpang empat Puskesmas Semin 1, Padukuhan Semin, Kalurahan Semin, Kapanewon Semin, pada Minggu (02/12/2021) sore kemarin. Adapun korban meninggal dunia bernama Sri Lestari (46) warga Padukuhan Ketonggo, Kalurahan Sumberejo, Kapanewon Semin. Korban meninggal dunia dengan sejumlah luka setelah sepeda motor yang dikendarainya bertabrakan dan kemudian terjun ke pematang sawah.
Kasubag Humas Polres Gunungkidul, Iptu Suryanto, menyampaikan, kecelakaan maut ini tersebut melibatkan dua sepeda motor yaitu Honda Vario nopol AB 3658 TW yang dikendarai oleh Sri Lestari dengan Honda Beat nopol AB 6652 VD yang dikendarai oleh Supatmi (50) beserta Abdul Hafizh (10) warga Telukjambe Timur, Karawang, Jawa Barat. Kecelakaan bermula ketika Sri Lestari sedang melaju dari arah timur menuju ke arah barat. Sesampainya di lokasi kejadian yang berupa simpang empat, Sri mendadak hilang kendali dan sepeda motor melaju dengan kecepatan tinggi.
“Simpamg empat Puskesmas Semin 1 memang memiliki lebar jalan yang tidak sama dan tidak diatur oleh Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL),” ucap Suryanto, Senin (03/01/2022).
Naasnya, pada saat bersamaan, muncul Supatmi yang berboncengan dengan Abdul Hafizh dari arah selatan yang berbelok kiri menuju arah Bendung. Karena jarak yang terlalu dekat, Sri Lestari kemudian menabrak bagian belakang sepeda motor yang dikendarai oleh Supatmi yang menyebabkan Supatmi terjatuh pada saat itu. Namun nahasnya, Sri Lestari masih saja belum bisa mengendalikan kendaraannya yang terus melaju kencang yang menyebabkannya oleng ke arah kanan. Motor tersebut baru berhenti setelah terjatuh di sawah dengan kedalaman tiga meter.
“Sepeda motor yang dikendarai Sri Lestari oleng dan jatuh ke sawah kedalaman tiga meter setelah sekitar 350 meter melaju dengan kecepatan tinggi tak terkendali,” sambungnya.







Akibat kecelakaan yang dialami tersebut, Sri Lestari mengalami luka yang cukup parah pada tubuhnya. Dari pemeriksaan medis yang dilakukan, ia mengalami luka patah pada rahang kiri, mengeluarkan darah dari mulut, patah pada kaki kiri, serta memar di dada kirinya. Setelah kecelakaan terjadi, Sri Lestari langsung tidak sadarkan diri.
“Korban meninggal sewaktu dalam perjalanan menuju ke Puskesmas Semin 1, sedangkan untuk pengendara dan pembonceng motor Honda Beat dalam keadaan baik-baik saja,” pungkasnya.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks